Saya senang deh, jadi #SahabatJKN. Kemenkes ini kalau mengadakan acara untuk #SahabatJKN, temanya bagus-bagus. Waktu workshop di Bandung, temanya tentang penyakit TB dan HIV AIDS. Tanggal 13 Oktober 2015 lalu, temanya tentang Nusantara Sehat. Penting banget nih, buat saya (dan teman-teman tentunya).
Acara Temu Blogger yang berlokasi di Artotel Hotel, Jl. Sunda, Thamrin ini menghadirkan tiga orang narasumber. Mereka adalah Ibu Diah Saminarsih (Kementerian Kesehatan), Ibu Murti Utami (Kepala Puskom Depkes), dan Mas Maman Suherman (penulis dan pemain ILK).

Jadi, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (sebut saja Kemenkes, ya) punya program baru, namanya Nusantara Sehat. Program ini bertujuan mengurangi masalah kesehatan, terutama mengurangi angka kematian ibu dan bayi yang masih tinggi, mengurangi angka gizi buruk, dan menaikkan angka harapan hidup. Program ini ditujukan kepada daerah-daerah pelosok, seperti pulau-pulau terluar Indonesia, daerah perbatasan Indonesia dengan negara tetangga, dan daerah-daerah tertinggal.
Pemerintah akan mengirimkan tenaga medis, yaitu dokter umum, dokter gigi, perawat, bidan, tenaga gizi, tenaga kesehatan lingkungan, ahli teknologi laboratorium medik, tenaga kefarmasian, dan tenaga kesehatan masyarakat. Tim ini akan bertugas di daerah yang ditunjuk, selama dua tahun. Mengapa dua tahun? Sebab, sudah hukum alam, untuk mengubah perilaku masyarakat perlu melakukan kebiasaan tersebut secara intensif dan berturut-turut selama paling tidak dua tahun.





Alurnya, Kemenkes mengadakan pendaftaran bagi yang berminat dan melakukan seleksi. Syarat peserta yaitu memiliki latar belakang dari dunia medis dan berusia di bawah 30 tahun. Sebelum diberangkatkan, tim diberikan pembekalan selama lima minggu. Materi-materi pembekalannya adalah keahlian medis dan non-medis, yaitu manajerial, kepemimpinan, dan komunikasi. Juga, informasi tentang daerah tempat mereka bertugas, seperti budaya lokalnya, agar mereka dapat berinteraksi dengan masyarakat dan petugas kesehatan setempat.
Info ini penting banget. Sebab, daerah-daerah yang ditunjuk biasanya daerah terpencil yang penuh tantangan. Ada daerah yang hanya bisa dicapai melalui arung jeram, ada yang hanya bisa lewat sungai menggunakan perahu, ada juga yang hanya bisa didatangi dengan menggunakan kuda. Bulan Mei lalu, Presiden Jokowi sudah melepas tim tahap pertama. Sebanyak 960 orang dikirim untuk menambah tenaga kesehatan di 120 puskesmas yang tersebar di seluruh Indonesia. Saat ini sedang dalam persiapan untuk mengirimkan tim tahap dua.
Saat acara Temu Blogger ini diputar video testimoni dari Putri, salah seorang relawan yang dikirim ke Kalimantan, tepatnya di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu). Untuk mencapai daerah ini memerlukan waktu 21 jam dari Samarinda, yaitu berupa jalan darat dan melalui laut menggunakan speed boat. Di sana, tim berkeliling ke Puskesmas secara rutin.





Selain medan yang menantang, daerah tempat bertugas juga mungkin masih terdapat hewan buas seperti ular atau buaya. Pokoknya, suatu kehormatan dan kebanggaan banget jika bisa terpilih menjadi tim medis Nusantara Sehat. Sebab, hanya orang-orang tertentu yang bisa lolos seleksi.
Kalau kamu ingin bergabung, bisa cari infonya di web www.nusantarasehat.kemkes.go.id. Selain turut serta menyehatkan nusantara, kamu juga dapat pengalaman, gaji, dan jaminan kesehatan.
wah… mampir dan ninggalin jejak disini ah.. sekalian .. Pertamaxx..
Horeee selamat pertamax. Hihihi