• Home
  • About
  • Contact
  • Portfolio
  • Secret!

Nunik Utami

Menulis adalah Merekam Jejak untuk Anak Cucu

  • Artikel
    • Beauty
    • Events
    • Fashion
    • Healthy
    • Tips
  • Finance
  • Parenting
  • Review
    • Book
    • Food
    • Film
    • Hotel
    • Place
    • Product
  • Travel
    • Indonesia
    • Malaysia
    • Thailand
    • Singapore
  • Working
    • Writer
    • Editor
    • Blogger
    • Trainer
  • Story
    • Cerpen
    • Dongeng
  • Savana Hijab
    • Hijab Tutorial
You are here: Home / Artikel / Film Preman Pensiun, Tontonan Segar Penuh Pesan Moral

Film Preman Pensiun, Tontonan Segar Penuh Pesan Moral

January 12, 2019 Nunik Utami Leave a Comment

Preman Pensiun sekarang sudah ada film-nya, lho. Biasanya judul ini biasa kita saksikan dalam bentuk sinetron di TV. Sama dengan sinetronnya, Film Preman Pensiun ini juga lucu.

Film ini mengisahkan tentang kehirupan para preman. Jangan terkecoh dengan kata “preman”. Image-nya memang terkesan penuh kekerasan dan kehidupan yang buruk. Namun, preman-preman di sini justru memberikan gambaran kehidupan yang baik.

Sebut saja Muslihat. Seseorang dengan perawakan kurus, kecil, dan sama sekali nggak ada sangar-sangarnya, ternyata dahulu adalah kepala geng preman yang disegani baik oleh anak buahnya maupun masyarakat secara umum. Muslihat yang diperankan oleh Epy Kusnandar adalah preman yang menyerukan kebaikan.

Dalam versi filmnya juga menampilkan banyak tokoh. Ada Esih (Vina Ferina), Dikdik (Andra Manihot), Murad (Deny Firdaus), Pipit (Ica Naga), Kinanti (Tya Arifin), Gobang (Dedi Moch Jamasari), dan lain-lain. Karakter tokoh-tokoh ini masing-masing punya ciri khas. Saya paling suka karakter Pipit dan Murad, dua preman bertubuh kekar yang lucu ini kompak banget. Ke mana-mana selalu bareng.

Film Preman Pensiun ini disutradarai dan dibuat skenarionya oleh Aris Nugraha serta diproduksi oleh MNC Pictures. Ciri khas dari film ini adalah dialognya yang sambung menyambung, meskipun berbeda adegan. Buat saya, ini unik banget. Hal ini butuh penulisan skenario yang cermat. Pengemasan ceritanya pun bagus. Dari awal menonton filmnya, saya tertawa terus. Begitu masuk ke tengah cerita, konflik semakin dalam dan tajam. Buat kamu yang senang dengan film yang penuh kejutan, akan menemukan hal mencengangkan di akhir film ini. Ternyata, film ringan dan segar seperti ini, memiliki konflik yang juga tidak bisa dibilang dangkal.

Di dalam film, diceritakan juga tentang Kang Bahar (almarhum Didi Petet). Dalam film, semua orang sedang akan mengenang seribu hari meninggalnya Kang Bahar. Hal ini sesuai dengan kondisi yang sebenarnya, yaitu Didi Petet yang telah berpulang selama tiga tahun. Film ini juga sekaligus mengenang aktor senior tersebut yang turut andil dalam pembuatan Preman Pensiun versi sinetronnya.

Buat kamu yang nggak ngikutin versi sinetronnya, jangan khawatir. Versi filmnya bisa banget ditonton secara mandiri. Ceritanya dibuat konflik yang berbeda dengan sinetronnya. Penasaran? Film ini ditayangkan di semua bioskop mulai 17 Januari 2019. Nonton, yuk!

Artikel, Film, Review

About Nunik Utami

Penulis, Editor, Trainer Penulisan, Mommy.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Search Here

Welcome

Penulis, Editor, Trainer Penulisan, Mommy. More…

  • Email
  • Facebook
  • Instagram
  • LinkedIn
  • Twitter

Archive

Top Posts & Pages

  • Kulkas 2 Pintu Terbaru dari Panasonic, Ini Kelebihannya
  • Dress Code : Batik
  • Berhasil Hamil dengan Proses Bayi Tabung di Bawah Supervisi dr. Indra. N. C. Anwar Setelah 3 Tahun Menanti Buah Hati
  • 4 Alasan Orang Selalu Rindu Ibadah di Tanah Suci

Subscribe to Blog via Email

Enter your email address to subscribe to this blog and receive notifications of new posts by email.

Join 4,116 other subscribers

Follow Instagram @nunikutami

Join Us

 Blogger Perempuan
PRchecker.info

Lets Eat

Tag

asuransi batik belanja online bisnis blog budaya buku cerpen fashion film financial planner finansial gadget hijab hijab tutorial hotel indonesia investasi jalan-jalan jawa tengah jilbab kerudung kesehatan keuangan kuliner liburan lombok makanan enak mobil musik muslimah otomotif parenting pashmina properti seni teknologi toko online traveling travelling UMKM voucher diskon wisata Writer yogyakarta

Posting Terbaru

  • Mengenal Program CSR Sebuah Perusahaan
  • APLI Hari Kedua: MLM Dilarang Berjualan di Marketplace
  • APLI Hari Pertama: MLM Haram?
  • Manfaat Beasiswa untuk Penerimanya dan Kebahagiaan Bagi Pemberinya
  • RS Premier Bintaro dan Info dr. Ajiantoro tentang Penanganan Saraf Kejepit

Komentar Terbaru

  • Mutia Nurul Rahmah on Berbagai Gaya Belajar Lebih Mudah Menggunakan Aplikasi Zenius Education
  • Nabilla - Bundabiya.com on Berbagai Gaya Belajar Lebih Mudah Menggunakan Aplikasi Zenius Education
  • Melati Octavia on Berbagai Gaya Belajar Lebih Mudah Menggunakan Aplikasi Zenius Education
  • Uniek Kaswarganti on Berbagai Gaya Belajar Lebih Mudah Menggunakan Aplikasi Zenius Education
  • auqri on Berbagai Gaya Belajar Lebih Mudah Menggunakan Aplikasi Zenius Education
Copyright © 2022 Nunik Utami · Part of Blogger Perempuan. built on the Genesis