Bukti Cinta BCA di Hari Anak Sedunia

Selama ini yang saya tahu hanya ada Hari Anak Nasional, yaitu tanggal 23 Juli. Ternyata, ada Hari Anak Sedunia juga yang diperingati setiap tanggal 20 November. Di hari ini, banyak pihak yang merayakan dengan caranya masing-masing. Tentu saja perayaan ini didedikasikan bagi anak-anak di seluruh dunia.

Sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia, BCA pun tidak ketinggalan. Di momen tersebut, BCA juga ikut ambil bagian melalui program Bakti BCA yang dipegang oleh Corporate Social Responsibility (CSR) BCA. Partisipasi BCA ini mendukung peningkatan kualitas bagi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang holistik integratif (PAUD HI).

Tepat tanggal 20 November, BCA memberikan dukungannya berupa dana sebesar Rp850juta kepada UNICEF. Donasi ini akan digunakan untuk membiayai program PAUD HI di Papua. Terus terang saya penasaran dengan program PAUD HI ini. Ternyata, PAUD holistik integratif ini adalah mewujudkan anak usia dini yang sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak mulia.

Benar banget, ya. Mendidik anak memang harus sejak dini. Kalau anak-anak sudah diperhatikan kesehatannya sejak dini, perkembangan otak dan perilakunya juga akan baik. Selanjutanya, kecerdasan juga akan mengikuti. Sebagai ibu dan orang yang dekat dengan dunia literasi anak, saya bisa melihat perbedaan antara anak-anak yang sudah dididik sejak kecil dengan anak-anak yang mungkin belum sempat mendapat pendidikan saat usianya masih dini.

Miris juga sih, kalau melihat data dari UNICEF. Sebanyak 30% anak Indonesia tidak punya kesempatan mendapat pendidikan anak usia dini, 13% anak Indonesia tumbuh di dalam keluarga yang hidup di bawah garis kemiskinan, dan 37% anak Indonesia mengalami hambatan pertumbuhan dengan banyak penyebab, salah satunya adalah akibat kekurangan nutrisi. Dari sini, BCA terdorong untuk membantu agar prosentase tersebut berkurang.

Pada Hari Anak Sedunia ini, bertempat di Menara BCA Jakarta Pusat, Jahja Setiaatmadja (President Director PT. BCA) menyerahkan donasi senilai Rp850juta kepada Lauren Rumble (Deputy Representative UNICEF), dengan disaksikan oleh Inge Setiawati (Executive Vice President Corporate Social Responsibility BCA), Sapto Rachmadi (Senior Vice President CSR), dan Gregor Henneka (Chief of Private Sector Fundraising & Partnership).

Tahun sebelumnya, yaitu periode 2016-2017, BCA juga telah memberikan donasi dalam jumlah yang sama kepada UNICEF. Harapan Jahja Setiaatmadja, anak-anak Indonesia bisa mendapatkan pendidikan sejak dini, sehingga menjadi anak yang cerdas, sehat, dan ceria. Sebab, dukungan ini sangat penting agar generasi penerus bangsa bisa menuntut imu dengan tenang, terhindar dari tindak kekerasan, dan nantinya dapat mewujudkan cita-citanya, demi kemajuan Indonesia juga.

Bahkan, Gregor Henneka mengungkapkan bahwa ibaratnya kita memerlukan sebuah desa khusus untuk membesarkan seorang anak, dan semua orang di sekitarnya harus ikut berpartisipasi untuk memastikan setiap anak tumbuh sehat dan mendapat kehidupan terbaik. Gregor juga menambahkan bahwa sudah sepatutnya kita mendengarkan isi hati anak-anak, mengedepankan mereka dalam berbagai hal, dan menjadikan anak-anak sebagai pusat dari keputusan dan kebijakan yang kita ambil.

Saya jadi terharu mendengar tujuan mereka semua. Saya jadi terinspirasi, untuk lebih memberikan sesuatu yang saya punya atau bisa, untuk kemajuan anak-anak, terutama di bidang pendidikan.

Selamat Hari Anak Sedunia!