• Home
  • About
  • Contact
  • Portfolio
  • Secret!

Nunik Utami

Menulis adalah Merekam Jejak untuk Anak Cucu

  • Artikel
    • Beauty
    • Events
    • Fashion
    • Healthy
    • Tips
  • Finance
  • Parenting
  • Review
    • Book
    • Food
    • Film
    • Hotel
    • Place
    • Product
  • Travel
    • Indonesia
    • Malaysia
    • Thailand
    • Singapore
  • Working
    • Writer
    • Editor
    • Blogger
    • Trainer
  • Story
    • Cerpen
    • Dongeng
  • Savana Hijab
    • Hijab Tutorial
You are here: Home / Artikel / Kerja PLN, Bukan Kerja Main-Main

Kerja PLN, Bukan Kerja Main-Main

June 3, 2018 Nunik Utami Leave a Comment

Saya bersyukur banget tinggal di Jakarta, di daerah yang tidak kekurangan pasokan listrik. Di tempat saya, jarang mati listrik. Kalau pun terjadi, hanya beberapa detik dan langsung nyala lagi. Kebutuhan saya akan listrik, benar-benar terpenuhi dan tidak kurang apa pun.

Saya pernah berpikir, Perusahaan Listrik Negara (PLN) adalah perusahaan yang asyik banget karena bisa memonopoli kebutuhan listrik di negeri ini. Iya, PLN kan, nggak ada saingannya. Ibaratnya, mereka memegang kendali atas pasokan listrik di Indonesia. Keuntungan yang didapat, masuk ke situ semua, deh.

Eh, ternyata saya hanya berpikir sebelah mata. Justru karena hanya satu-satunya perusahaan pemasok listrik, pekerjaan PLN itu jadi berat banget. Dia harus membuat seluruh wilayah di Indonesia ini terang. Gimana nggak berat, coba? Di negara kepulauan kayak gini, banyak banget kendala untuk membuat semua wilayahnya kebagian listrik. Bisa karena lokasi wilayah yang terpencil, infrastruktur yang belum memadai, sampai faktor biaya yang selangit.

Saat berdiskusi dengan pihak PLN tanggal 30 Mei 2018 lalu, saya semakin tahu tentang pencapaian atas kerja keras PLN selama ini.

Saya bersyukur tinggal di daerah yang mudah listrik. Para petugas PLN nggak perlu sampai segitunya untuk mencapai daerah tempat tinggal saya, untuk memasok listrik. (Foto milik PLN)
Memasok listrik ke daerah-daera terpencil, tentu saja perlu biaya yang tidak sedikit. Semua ditanggung oleh PLN. (Foto milik PLN).

Listrik untuk Desa

Saya sering bertanya, daerah-daerah terluar di Indonesia, kondisi listriknya bagaimana? Kalau lihat kondisi daerah yang berbatasan dengan negara lain, kayaknya kok, masih belum tersentuh listrik, ya.

Ternyata, PLN sudah mengalirkan listrik ke ribuan desa di Indonesia ini. Desa-desa itu terutama desa yang aksesnya sulit dijangkau, lho. Misalnya, desa yang kalau ke sana hanya bisa dicapai dengan menggunakan boat atau bahkan kuda. Tentu saja biaya memberikan aliran listrik ke desa-desa seperti ini, tidak murah.

Lalu, biayanya dari mana? Ya, dari Anggaran Perusahaan Listrik Negara (APLN). Jadi, PLN itu nggak membeda-bedakan urusan listrik pada seluruh desa yang ada di Indonesia ini sebagai bagian dari negeri kita tercinta. PLN mau mengeluarkan uang sebegitu besarnya, demi pembangunan negeri ini. Bagaimana pun, listrik itu kebutuhan utama dan garda terdepan dalam pembangunan dan penggerak ekonomi. Jadi, listrik ini harus sudah tersedia di awal, sebagai perintis pembangunan.

Meskipun ini adalah desa terdepan, terluar, dan tertinggal, PLN tidak ragu-ragu untuk memasok listrik. Kalau listrik sudah tersedia di semua wilayah, itu berarti sudah mendukung pembangunan negeri ini. Korelasinya, kalau fasilitas listrik sudah ada, negara lain yang mau berinvestasi di Indonesia juga nggak ragu-ragu.

PLN punya tanggung jawab untuk menerangi pulau-pulau terluar di Indonesia. (Foto milik PLN).
Bahkan PLN bekerja keras untuk menerangi desa-desa yang sulit dijangkau. (Foto milik PLN).

Pengembangan Energi Baru Terbarukan

Lalu, dari mana energi listrik berasal? PLN sudah melakukan pengembangan Energi Baru Terbarukan (EBT), lho. Energi ini berasal dari panas bumi, biomassa, biogas, tenaga surya (matahari), sampah, dan lain-lain. Dari sumber-sumber itulah listrik dihasilkan.

Mengapa PLN melakukan pengembangan ini? Untuk memasok listrik ke masing-masing wilayah kan, memang beda-beda caranya, tergantung kondisi alam di tempat tersebut.

Misalnya, Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) paling cocok untuk diterapkan di daerah-daerah terpencil, tertinggal, serta di pulau-pulau terluar yang berbatasan dengan negara tetangga. PLTS juga diusulkan untuk digunakan di desa-desa yang terisolasi.

Ada juga Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) atau yang menggunakan baterai. Cara ini tepat bila diterapkan pada desa-desa di Indonesia Timur, yang jam nyalanya di bawah 12 jam per hari.

Program 35.000 MW

Dalam menerangi seluruh wilayah di negeri ini, PLN harus punya strategi. Nah, strategi yang baru saja dilakukan adalah program 35.000 MW. Program ini sudah disetujui dan perjanjiannya dengan pemerintah, sudah sudah ditandatangani.

Untuk menyalurkan listrik itu kan, nggak mudah. PLN harus membangun transmisi dan gardu induk agar bisa memberikan pasokan listrik. Melalui program 35.000 MW, per April 2018 PLN sudah berhasil membangun ribuan transmisi dan gardu induk sebagai pembangkit listrik. Sejak 2015, jumlah pembangkit listrik ini juga sudah mengalami peningkatan.

Pencapaian PLN sungguh luar biasa! (Sumber: PLN).

Tidak Ada Lagi Defisit

Hei! Mau complain pada PLN karena di daerahmu sering mati listrik? Coba deh, dicek dulu, ada masalah nggak dengan gardunya? Mungkin ada trafo yang rusak? Atau, mungkin juga ada daya yang kelebihan beban?

Sering mati listrik di daerah tertentu bukan selalu berarti daerahmu kekurangan pasokan listrik. Sebab, saat ini kondisi kelistrikan nasional tidak ada lagi yang mengalami defisit, kok. Apa lagi di daerah kota seperti Jakarta atau kota-kota besar lainnya.

Jadi, sebelum mengira PLN tidak beres dalam memasok listrik, coba periksa dahulu kondisi peralatan kelistrikan yang digunakan di daerahmu. Jangan-jangan seringnya mati listrik itu karena ada yang nggak beres di situ.

Sudah nggak ada defisit listrik lagi, lho! (Sumber: PLN).

Oh iya, sekarang juga sudah ada PLN Mobile, lho. Kalau kamu ingin complain, tambah daya, atau mau cari info apa pun tentang PLN, bisa langsung lihat di apps-nya. Segera unduh, ya.

Mungkin saya mainnya kurang jauh. Saya hanya pernah berkunjung ke Belakang Padang, sebuah pulau terluar di Indonesia yang ada di Batam. Itu pun menurut saya nggak terpencil-terpencil amat. Kalau saya mainnya agak jauhan, pasti pikiran saya sudah terbuka sejak dahulu, bahwa kerja PLN itu bukan kerja main-main.

PLN yang merupakan satu-satunya perusahaan pemasok listrik di Indonesia, ternyata tidak semata-mata memikirkan keuntungan. Justru, PLN bekerja keras membuat negeri ini terang secara merata. Pencapaian PLN sejauh ini pun sangat mengagumkan.

Jadi, saya nggak mau sembarangan complain kalau mati listrik. Bukan karena daerah saya jarang mati listrik, tapi karena PLN sudah bekerja begitu keras membangun negeri ini. Malu kan, kalau kita sering complain cuma gara-gara mati listrik satu atau dua jam, sementara orang-orang di daerah terluar dan terpencil nun jauh di sana, masih bisa sabar padahal listriknya masih terbatas.

Artikel, Blogger, Nature, Opinion listrik, pasokan listrik, PLN, Terangi Negeri

About Nunik Utami

Penulis, Editor, Trainer Penulisan, Mommy.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Search Here

Welcome

Penulis, Editor, Trainer Penulisan, Mommy. More…

  • Email
  • Facebook
  • Instagram
  • LinkedIn
  • Twitter

Archive

Top Posts & Pages

  • Pijer? Apa itu?
  • Kulkas 2 Pintu Terbaru dari Panasonic, Ini Kelebihannya
  • Jadilah Konsumen Cerdas dengan Cara Cek KLIK
  • Novel Anak "Rahasia Si Kumal" (Talikata, 2011)

Subscribe to Blog via Email

Enter your email address to subscribe to this blog and receive notifications of new posts by email.

Join 4,116 other subscribers

Follow Instagram @nunikutami

Join Us

 Blogger Perempuan
PRchecker.info

Lets Eat

Tag

asuransi batik bayi tabung belanja online bisnis bitcoin blog budaya buku cerpen fashion film financial planner finansial gadget hijab hotel indonesia investasi jalan-jalan jawa tengah jilbab kerudung kesehatan keuangan kosmetik kuliner liburan lombok makanan enak menerbitkan buku mobil musik muslimah otomotif parenting pashmina properti seni teknologi toko online traveling travelling UMKM voucher diskon

Posting Terbaru

  • Inilah Jenis-Jenis Coin Crypto yang Menjanjikan untuk Investasi
  • Tips Mengelola keuangan Usaha Agar Cuan Cepat Datang
  • Tips Menghemat Biaya Pemasangan CCTV Outdoor di Rumah
  • 3 Rekomendasi Produk Bibir Terbaru Somethinc
  • 4 Jurusan Favorit Kuliah di Luar Negeri yang Bisa Dipilih

Komentar Terbaru

  • teguhedis on Patuhi Hal-Hal Ini Agar Aman dan Nyaman Berwisata di Kabupaten Semarang
  • Djangkaru Bumi on Cegah Ruam Popok Bayi Jangan Lupa Konsultasi ke Dokter
  • Agung Han on Cegah Ruam Popok Bayi Jangan Lupa Konsultasi ke Dokter
  • Reyza dahlia on Cegah Ruam Popok Bayi Jangan Lupa Konsultasi ke Dokter
  • Maya Nirmala Sari on Cegah Ruam Popok Bayi Jangan Lupa Konsultasi ke Dokter
Copyright © 2023 Nunik Utami · Part of Blogger Perempuan. built on the Genesis