Berapa usiamu sekarang? Belasan tahun? Dua puluhan? Tiga puluhan? Atau lebih dari itu? Tak masalah soal usia, yang penting adalah pertanyaan berikutnya: sudah mulai berinvestasi atau belum?
Hari gini, ajakan untuk berinvestasi, bertebaran di mana-mana, khususnya media sosial. Saran untuk berinvestasi juga datang dari teman-teman di sekeliling saya. Iya sih, investasi memang penting banget, untuk masa depan. Bahkan, ada instrumen investasi yang bisa digunakan dalam jangka pendek. Menurut saya, jenis itu bisa dijadikan tempat menyimpan dana darurat.
Lalu, investasi apa saja yang pas untuk semua orang? Simak di bawah ini, ya!
Deposito
Sejak belasan tahun lalu saya sudah menggunakan instrumen investasi ini. Deposito memang jenis investasi paling mudah. Jumlah minimal dana yang diinvestasikan juga nggak terlalu besar. Belasan tahun lalu kalau mau nyimpan uang di deposito memang minimal Rp10 juta. Namun, sejak beberapa tahun lalu, bisa dengan hanya Rp1 juta, kok. Ini terutama jika kita buka rekening depositonya secara online. Saya senang banget ada fasilitas ini. Sebab, tanpa ke mana-mana, kita bisa buka rekening deposito. Kalau sudah jatuh tempo dan dananya mau dicairkan juga bisa secara online. Dulu, sebelum bisa online, saya selalu datang ke bank. Pihak bank pun memberikan bilyet, tanda terima bahwa kita punya rekening deposito di bank tersebut.
Saat membuka rekening depositi dan menyimpan uang, kita bisa pilih, jatuh temponya mau satu, tiga, enam, atau 12 bulan. Triknya, jangan masukkan semua uang di dalam satu rekening deposito. Pisahkan, misalnya, Rp1 juta pilih jatuh tempo satu bulan, Rp5 juta pilih jatuh tempo tiga bulan, Rp10 juta pilih jatuh tempo 6 bulan. Besarnya uang dan pilihan waktu jatuh tempo, terserah saja. Saya memilih jumlah kecil dengan jatuh tempo yang paling dekat, karena jika sewaktu-waktu sangat membutuhkan uang dengan kondisi mendesak, uang tersebut bisa dicairkan salam waktu satu bulan. Jangan memilih uang jumlah besar di waktu jatuh tempo yang cepat, karena bisa saja membuat kita jadi kurang disiplin, maunya mencairkan deposito padahal tidak ada keperluan mendesak.
Logam Mulia (LM)
Bertahun-tahun lalu, investasi emas murni atau LM masih agak susah. Kita hanya bisa membeli LM di Antam dan itu sangat antre karena banyak peminatnya. Sekarang, hampir semua toko emas di pasar atau mall, sudah menyediakan LM. Tapi hati-hati, ya. Jangan sembarang membeli LM di toko emas. Jaga-jaga saja, takut kalau-kalau ada yang menjual LM palsu. Pastikan kamu membeli LM di toko emas yang sudah sangat terpercaya. Pastikan juga kamu mendapatkan sertifikat LM sebagai bukti bahwa logam mulia yang dibeli adalah legal.
Jangan lupa memeriksa harga emas. Harga ini bisa berubah setiap hari, lho. Kadang naik, kadang turun. Kadang naik banyak. Kadang naik sedikit, lalu beberapa hari kemudian, turun banyak. Ketika harga LM turun, itulah waktu yang tepat untuk membeli.
Nah, sekarang membeli LM bisa lebih mudah. Pegadaian sudah punya fasilitas pembelian dan penyimpanan LM. Tinggal buka rekening tabungan LM saja. Begitu kita nabung dalam bentuk uang, saldo yang ditampilkan sudah dikonversi menjadi jumlah gram emas yang kita punya.
Reksa dana
Investasi yang satu ini, perlu dipelajari. Sebab, cara membelinya agak tricky, nih. Harga reksa dana juga bisa naik turun seperti LM. Tingkat risikonya juga lebih tinggi daripada investasi deposito, tapi keuntungannya sudah pasti di atas deposito.
Sebaiknya investasi reksa dana ditujukan untuk jangka waktu menengah. Jadi, nggak diambil-ambil. Tujuannya adalah agar keuntungannya banyak dulu. Saya juga masih memelajari sistem investasi ini, tapi banyak teman yang sudah langganan investasi di instrumen ini. Investasi reksa dana bisa mulai dari Rp100 ribu, lho. Kamu tertarik?
Saham
Sama seperti reksa dana, investasi saham juga harus benar-benar dipelajari terlebih dahulu. Saham ini jenisnya macam-macam. Berbeda jenis, berbeda juga tingkat risikonya. Meskipun demikian, ada juga anak SMP yang sudah jual beli saham. Berarti dia sudah pintar banget, nih. Paling tidak, sudah mau memelajari kelebihannya dan mencari celah dari situ untuk mendapatkan keuntungan yang besar.
Kelebihan lain, saham juga bisa menjadi instrumen investasi dana pensiun untuk program hari tua nanti. Ini penting banget. Nggak semua orang punya jaminan pensiun dari bekas tempatnya bekerja. Jadi dana pensiun sudah harus dipikirkan sejak muda.
Jangan sampai, saat kita tua nanti nggak punya dana untuk hidup. Ya, kalau anak bisa menghidupi kita. Kalau nggak, bagaimana? Lagipula kita kan, juga nggak mau menyusahkan anak atau keluarga yang lain. Jadi, yang paling pas adalah menyiapkan dana pensiun. Salah satunya dengan berinvestasi saham.
Bagi saya, investasi saham sudah termasuk tinggi risiko. Makanya jadikan investasi ini untuk jangka panjang. Menurut teman yang sudah bermain saham setiap hari sih, memelajarinya nggak sesulit yang dibayangkan. Keuntungan yang didapat juga lumayan banget.
Itulah jenis-jenis investasi yang cocok untuk semua usia. Masih ada lagi sih, jenis investasi lain seperti obligasi dan surat-surat berharga lainnya. Namun, empat pilihan di atas sudah cukup untuk belajar memulai investasi.
Kamu sudah punya investasi yang mana?
Paling mudah dan aman sih investasi emas atau logam mulia ya. Harganya cenderung naik dari tahun ke tahun dan tak terpengaruh oleh inflasi. Orang tua kita banyak yg melakukannya, beli perhiasan emas saat punya duit lalu menjualnya bila butuh biaya.
Aku belum coba emas kakak. Punya rekomendasi investasi emas terbaik dimana?
saya lebih memilih investasi di logam mulia.. masa pandemi sekarang logam mulia naik banget harganya.. nyesel nggak beli pas sebelum pandemi.. yatapi gimana mau beli.. saat itu duitnya belum ada hehehehe
Sejauh ini aku baru investasi deposito dan LM kalau yang lainnya belum berani, tapi emang bener sih hari gini tuh harus banget punya investasi ya mbak.
Kalau saya lebih memilih LM, Mbak. Tetapi, kalau ngobrol ma anak saya, dia lagi senang belajar saham 🙂
Aku sih LM kak, karena yang paling praktis. Belinya waktu itu di Pegadaian, jadi nyicil gitu terus pas udah selesai cicilannya si LM-nya bisa dibawa pulang. Itu sama dengan Tabungan LM apa nggak sih? Cuma sekarang belum nambah lagi nih. hehehe. Bagusnya dibuat target juga kali ya mesti ngumpulin berapa LM dalam satu tahun.
Dulu pernah punya deposito untuk anak2, tapi karena satu lain hal terpaksa dicairin. Sekarang belum ada lagi..pengennya sih invest ke LM.
Alhamdulilah aku udah semua meski sekarang zonk karena turun terus, tapi kalau yang punya uang cash banyak skrang mesti alihin ke saham karena harganya lagi turun..
Pengen investasi emas, nanti cari informasi lebih lagi. Sekarang ini memang harus banget punya investasi ya Mbk Nunik. Sangat penting buat masa depan
beuh aku juga mulai investasi saham nh… buat nanti.. tapi skrg lagi naik turun.. huhu
Brand Tokopedia sangat ternama, kalau belanja online orang sangat aware sama Tokopedia.
Sukses selalu dan terus berinovasi.
Saya lagi coba yg emas nih. Investasi mudah dan murah di salah satu aplikasi ecommers yg bisa beli emas dgn jumlah berapa aja. Sangat membantu buat cicil nabung emas.
Menarik. mau coba investasi saham dan reksadana juga. tapi emas juga menarik. apalagi sekarang harganya sudah naik banyak.
Menarik. Investasi paling mudah di deposito dan emas.
Namun untuk yang sudah ada pengetahuan dan persiapan, bisa juga coba yang lain, seperti saham.