• Home
  • About
  • Contact
  • Portfolio
  • Secret!

Nunik Utami

Menulis adalah Merekam Jejak untuk Anak Cucu

  • Artikel
    • Beauty
    • Events
    • Fashion
    • Healthy
    • Tips
  • Finance
  • Parenting
  • Review
    • Book
    • Food
    • Film
    • Hotel
    • Place
    • Product
  • Travel
    • Indonesia
    • Malaysia
    • Thailand
    • Singapore
  • Working
    • Writer
    • Editor
    • Blogger
    • Trainer
  • Story
    • Cerpen
    • Dongeng
  • Savana Hijab
    • Hijab Tutorial
You are here: Home / Culinary / Bakoel Ussy, Resto Berkonsep Warteg Milik Artis

Bakoel Ussy, Resto Berkonsep Warteg Milik Artis

October 1, 2018 Nunik Utami Leave a Comment

Di saat banyak artis buka usaha kue, Ussy Sulistiawaty justru membuka restoran berkonsep “warteg” dengan nama Bakoel Ussy. Konsep warteg, maksudnya makanan yang disajikan adalah makanan rumahan. Sebelum datang ke restoran ini saya sudah lihat-lihat Instagramnya, mau lihat menu-menu yang disajikan. Udang pete-nya memang menggiurkan banget.

Beberapa bulan lalu Ussy baru saja membuka restoran Lurik yang ada di Lippo Mall Village, Kemang. Bedanya, Lurik menyajikan makanan yang beragam termasuk makanan western, di Bakoel Ussy seluruhnya adalah makanan lokal.  Karenanya, banyak yang bercandain bahwa ini adalah warteg. Menurut Ussy, semua ini bermula dari kegemarannya menikmati makanan lokal atau makanan rumahan.

Launching Bakoel Ussy. Lokasinya di Jl. Dewi Sartika, Cawang.

Lokasi

Bakoel Ussy berlokasi di Jl. Dewi Sartika No.192, Cawang, Jakarta Timur. Sederet dan berdekatan sama R.S. Budi AsihSaya senang banget nih, ada restoran seperti ini di Jakarta Timur. Buat saya, daerah ini lumayan terjangkau. Nggak jauh-jauh amat. Jadi kapan pun mau makan di sini, nggak perlu waktu lama, sudah sampai. Lokasinya juga pas di pinggir jalan.

Ussy, Andhika, dan para karyawan di Bakoel Ussy. Selamat atas launching resto barunya, ya 😀
Para penyambut tamu di Bakoel Ussy.

Menu

Ini dia yang utamanya. Menu ala makanan rumahan atau warteg ini bikin siapa pun yang datang, pengen banget langsung melahap makanan-makanannya. Ada cumi lombok ijo, tumis kangkung, paru bacem, nasi tutug oncom, sambal bawang, gabus asin pedas, dan makanan legendaris, jengkol balado! Yang terakhir ini saya nggak makan. Doyan sih, tapi nggak tahan sama baunya. Jadi mendingan pilih menu lain.

Tumis kangkungnya bikin gak nahan banget. Kelihatan fresh, baru dimasak. Ini kesukaan saya banget. Sayangnya pas saya mau makan, tumis kangkungnya habis. Tau gitu saya makan aja dari tadi, ya. Abisnya keasyikan lihat-lihat suasana restonya, sih. Tapi ada sayur lain, kok. Sayur asem.

Sayur asemnya, seger banget!

Di sini sistem pesan makanannya ada dua macam. Ada makanan porsian, ada juga yang prasmanan. Yang prasmanan, makanan ditaruh di kuali-kuali dari tanah liat. Ini menambah suasana rumahan yang pedesaan gitu. Makan sambil lihat orang ambil-ambil makanan dari kuali ini, jadi tambah sedap banget.

Bisa prasmanan, bisa juga beli menu yang porsian.

Oh ya, di sini makannya nggak pakai piring kayak di rumah. Makanan ditempatkan di piring rotan dengan alas kertas nasi. Saya sebenarnya nggak suka oncom, tapi kalau nasi tutug oncom, suka. Nasi ala desa dan lauk-lauk rumahan gini, menurut saya paling enak makannya langsung pakai tangan. Meskipun begitu, disediakan sendok juga, kok. Kan, ada menu yang berkuah, kayak sayur asem.

Harga makanannya juga terjangkau. Lauk-lauk seperti empal gepuk, paru bacem, udang balado, cumi lombok ijo, harganya berkisar antara Rp20-25rb. Sayur asem, bakwan jagung, tumis kangkung, nasi tutug oncom, harganya Rp10rb. Ini harga per porsi, ya.

Paru bacemnya enak, lho. Baru kali ini saya nemuin paru dibacem. Biasanya kan, digoreng. Yang dibacem itu tempe atau tahu.
Yang ini favorit saya. Udang pete balado.
Gabus asin. Rasanya perpaduan asin, gurih, dan pedas.
Tumis kangkung kesukaan!
Tadinya saya ngira ayam gorengnya keras. Eh, nggak taunya empuk. Nggorengnya nggak kekeringan. Enak!

Saya nyobain nasi tutug oncom, lauknya paru bacem, udang balado, sambal bawang, dan sayur asem. Makan ini beneran kayak makan di rumah, lho. Kapan-kapan pengen ajak keluarga makan di sini, ah.

jengkol balado. Tampak enak tapi saya nggak berani nyobain. Hahaha

 

Nasinya pilih nasi tutug oncom.

 

Makan rame-rame, menunya pilih kesukaan masing-masing.

 

Ini harga menunya.

 

Suasananya nyaman, kaaan….

Puas makan, bisa minum kopi. Resto Bakoel Ussy ini memang ada dua bagian ruangan. Kayak dua gedung yang berada di satu lokasi gitu. Begitu masuk ke area resto, kita akan menjumpai Kedai Kopi Tingwe. Yang ini Andhika yang ngasih nama. Tingwe diambil dari kata dalam bahasa Jawa, ngelinting dewe. Ini menggambarkan orang yang sedang asyik merokok dan tentu saja diselingi minum kopi.

Saya nggak sempat nyobain kopinya karena masih kenyang. Tapi saya pengen ke sini lagi nanti, nyobain kopi dan tentu saja makan lagi. Kepengen daging kecombrangnya.

Secara keseluruhan, makanan di Bakoel Ussy rasanya enak. Lauknya juga enak-enak dan banyak pilihan. Memang, sebagian besar makanan di sini bercita rasa pedas. Tapi kalau bawa anak, ada juga kok, menu yang nggak pedas. Empal, paru, dan sayur asemnya cocok buat anak-anak.

Pada intinya, tempat ini pas buat makan bareng keluarga dan teman-teman. Kamu sendiri, kapan mau makan di Bakoel Ussy?

 

Artikel, Culinary, Food, Place, Review

About Nunik Utami

Penulis, Editor, Trainer Penulisan, Mommy.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Search Here

Welcome

Penulis, Editor, Trainer Penulisan, Mommy. More…

  • Email
  • Facebook
  • Instagram
  • LinkedIn
  • Twitter

Archive

Top Posts & Pages

  • Kulkas 2 Pintu Terbaru dari Panasonic, Ini Kelebihannya
  • Pijer? Apa itu?
  • Capcay Bakso Kuah So Good
  • RS Premier Bintaro dan Info dr. Ajiantoro tentang Penanganan Saraf Kejepit
  • Agar Tampak Elegan dan Berkelas, Pahami Tata Cara Makan Daging Steak yang Benar

Subscribe to Blog via Email

Enter your email address to subscribe to this blog and receive notifications of new posts by email.

Join 4,116 other subscribers

Follow Instagram @nunikutami

Join Us

 Blogger Perempuan
PRchecker.info

Lets Eat

Tag

asuransi batik bayi tabung belanja online bisnis bitcoin blog budaya buku cerpen fashion film financial planner finansial gadget hijab hotel indonesia investasi jalan-jalan jawa tengah jilbab kerudung kesehatan keuangan kosmetik kuliner liburan lombok makanan enak menerbitkan buku mobil musik muslimah otomotif parenting pashmina properti seni teknologi toko online traveling travelling UMKM voucher diskon

Posting Terbaru

  • Berburu Hidangan Khas Timur Tengah untuk Buka Puasa
  • Inilah Jenis-Jenis Coin Crypto yang Menjanjikan untuk Investasi
  • Tips Mengelola keuangan Usaha Agar Cuan Cepat Datang
  • Tips Menghemat Biaya Pemasangan CCTV Outdoor di Rumah
  • 3 Rekomendasi Produk Bibir Terbaru Somethinc

Komentar Terbaru

  • teguhedis on Patuhi Hal-Hal Ini Agar Aman dan Nyaman Berwisata di Kabupaten Semarang
  • Djangkaru Bumi on Cegah Ruam Popok Bayi Jangan Lupa Konsultasi ke Dokter
  • Agung Han on Cegah Ruam Popok Bayi Jangan Lupa Konsultasi ke Dokter
  • Reyza dahlia on Cegah Ruam Popok Bayi Jangan Lupa Konsultasi ke Dokter
  • Maya Nirmala Sari on Cegah Ruam Popok Bayi Jangan Lupa Konsultasi ke Dokter
Copyright © 2023 Nunik Utami · Part of Blogger Perempuan. built on the Genesis