Era digital semakin berkembang. Sekarang, dunia seperti tanpa batas. Siapa pun, sepanjang memiliki kuota internet, berkesempatan mengakses tentang segala hal. Demikian juga dengan perlindungan kesehatan. Seperti teknologi digital yang bisa dinikmati semua orang, kini siapa pun berkesempatan memiliki asuransi kesehatan.
Semua orang perlu memiliki asuransi, terlebih bagi pekerja. Kelompok ini lah yang seharusnya memprioritaskan memiliki asuransi. Seperti saya misalnya. Saya adalah seorang ibu pekerja kreatif, dengan pekerjaan utama menulis. Seringkali saya juga harus meluangkan waktu di luar rumah untuk menghadiri acara-acara offline atau undangan ini dan itu. Akhirnya, saya pribadi pun merasa wajib memiliki perlindungan. Minimal, perlindungan yang meng-cover jiwa dan kesehatan.
Dokumen Personal Wajib untuk Asuransi
Berdasarkan pengalaman pribadi, mengurus asuransi itu tidak sulit. Saya hanya harus menyiapkan beberapa dokumen inti. Pertama, data diri seperti e-Ktp. E-Ktp ini wajib bagi nasabah yang telah berumur 17 tahun ke atas. Bagi yang belum berusia 17 tahun, diminta menyiapkan akta lahir. Kedua, Kartu Keluarga. Dokumen penting lainnya, menyesuaikan sesuai persyaratan dari masing-masing agen atau penyedia jasa asuransi.
Yang menyenangkan, saat ini banyak fitur penyedia jasa asuransi sudah bisa diakses online. Dokumen-dokumen yang harus diserahkan juga bisa diberikan cukup di rumah, melalui agen asuransi yang Anda pilih. Intinya, sejak mulai mendaftar, memantau – untuk yang memiliki asuransi pendidikan atau polis asuransi dengan ekstra investasi, serta proses klaim kini sudah bisa serba online. Sangat jauh berbeda dengan proses-proses sekitar lima belas tahun lalu. Banyak proses yang mengharuskan kita datang ke kantor agen asuransi, atau harus bertemu tim CS (Customer Service) mereka.
Tentu saja beberapa berkas penting, seperti lembar polis Anda, harus disimpan dengan baik. Berkas ini akan diminta wajib di setiap proses klaim. Jadi, pastikan Anda sudah menyimpannya dengan rapi, juga telah menyimpan back up datanya di penyimpan data online.
Asuransi Prioritas Sebaiknya yang Mana?
Saya pribadi cenderung memprioritaskan Asuransi Kesehatan, Jiwa, Pendidikan dan Jaminan Hari Tua. Beberapa teman saya yang lain, sempat sharing, mereka mengambil pula jenis layanan asuransi pendidikan dengan unit link. Istilah lain dari yang saya sebutkan di atas, sebagai asuransi yang juga memberikan kesempatan berinvestasi.
Pilihan jenis layanan asuransi tentunya juga dengan mempertimbangkan penghasilan keluarga. Untuk yang sudah berkecukupan, pilihan membayar premi setahun penuh atau langsung untuk beberapa tahun, tentu tidak memberatkan. Ada pula yang lebih memilih membayar premi bulanan. Semua pilihan bisa disesuaikan dengan kebiasaan finansial Anda.
Untuk generasi millenial, sekarang bahkan semuanya dibuat serba online. Pembayaran premi rutin, disetting auto debit dari rekening utama. Bahkan juga sampai proses klaim. Meski tetap ada sebagian proses di mana Anda masih harus langsung datang ke kantor agen atau penyedia jasa layanan asuransi.
Majunya teknologi digital, memungkinkan kita juga untuk menyetting notifikasi. Bisa melalui email atau gadget, beberapa info penting terkait layanan asuransi yang kita miliki. Kemudahan yang membuat kita masih bisa melakukan banyak hal lain.
Asuransi Ekstra Lainnya
Jika di sub bagian kedua saya membagikan beberapa layana asuransi mendasar yang wajib dimiliki, di bagian ini saya ingatkan eksisnya layanan asuransi lain.
Salah satu yang seringkali menjadi kebutuhan utama keluarga-keluarga di kota besar, asuransi harta benda. Asuransi jenis ini biasanya meng-cover barang-barang berharga. Misalnya, rumah, mobil, perhiasan, bahkan kini juga asuransi uang. Batasan detail jenis harta benda, bisa berbeda, tergantung agen atau jasa penyedia layanan asuransi yang Anda sukai.
Nah, kembali ke awal, tinggal menyesuaikan dengan kebutuhan dan prioritas keluarga. Untuk yang memiliki putra dan putri yang masih bersekolah, asuransi pendidikan tentu menjadi prioritas. Sejajar dengan asuransi kesehatan dan jiwa. Untuk kita para orang tua pekerja, pilihan seperti layanan Jaminan Hari Tua juga bisa dikedepankan. Sisanya, berpulang ke skala prioritas masing-masing Anda.
Yang jelas, selalu simpan berkas lengkap dari setiap polis asuransi yang Anda miliki. Pantau berkala dan tidak ragu mempertanyakan ke agen jika ada perubahan tertentu yang tidak Anda pahami. Mari sama-sama tenang bekerja, karena sudah terlindungi di saat sakit atau peristiwa genting lainnya.
Leave a Reply