• Home
  • About
  • Contact
  • Portfolio
  • Secret!

Nunik Utami

Menulis adalah Merekam Jejak untuk Anak Cucu

  • Artikel
    • Beauty
    • Events
    • Fashion
    • Healthy
    • Tips
  • Finance
  • Parenting
  • Review
    • Book
    • Food
    • Film
    • Hotel
    • Place
    • Product
  • Travel
    • Indonesia
    • Malaysia
    • Thailand
    • Singapore
  • Working
    • Writer
    • Editor
    • Blogger
    • Trainer
  • Story
    • Cerpen
    • Dongeng
  • Savana Hijab
    • Hijab Tutorial
You are here: Home / Review / Place / 5 Tips Aman dan Asyik Berbelanja di Pasar Gembrong

5 Tips Aman dan Asyik Berbelanja di Pasar Gembrong

August 22, 2015 Nunik Utami 10 Comments

Pasar Gembrong ini terkenal banget di kalangan orangtua yang suka membelikan mainan untuk anak-anak. Pasalnya, harga di sini lebih murah dibandingkan harga mainan di mall, dengan kualitas yang sama. Perbedaan harganya bisa sampai 20%, lho.

Pasar mainan yang terletak di Jl. Basuki Rahmat, Jakarta Timur ini ibarat surga belanja mainan. Yang perlu dicatat, untuk menjelajahi Pasar Gembrong dibutuhkan jiwa petualang. Hmm, nggak gitu-gitu amat sih, tapi perlu tips khusus.

Jpeg

Jpeg

Jpeg

Jpeg

Ini 5 tips agar acara berbelanjamu di Pasar Gembrong aman dan asyik.

1. Berbelanja di Hari Biasa

Usahakan untuk berbelanja di hari biasa, bukan akhir pekan. Harga berbagai barang di sini, baik mainan anak-anak, aksesoris, alat tulis, dan barang-barang kebutuhan rumah tangga, lebih murah dibandingkan pada saat akhir pekan. Pasar buka jam 8 pagi dan tutup sekitar Maghrib. Jadi, kamu yang kantornya dekat dengan daerah ini, bisa langsung mampir setelah pulang kantor.

2. Pakai Pakaian Nyaman

Pasar Gembrong terkesan sumpek dan sempit. Di koridornya, kiri dan kanan, penuh dengan barang dagangan. Kalau ke sini, pakailah pakaian yang nyaman. Udara di sini sudah panas. Tanpa AC pula. Jangan sampai kamu tambah kepanasan karena pakaian yang nggak nyaman.

3. Hindari High Heels

Iya, ini pasar tradisional. Bukan mall mewah yang lantainya luas dan kinclong. Jadi, simpan dulu heels-mu. Pakai flat shoes atau sandal teplek akan lebih nyaman. Ingat, kamu akan jalan di lorong yang sempit. Bahkan, harus bergantian jalan dengan pengunjung lain. Pakai heels hanya akan membuatmu tersiksa.

Lorong di Pasar Gembrong. Sempit.
Lorong di Pasar Gembrong. Sempit.
Ada yang nggak sabar mau lihat mainan yang baru dibeli.
Ada yang nggak sabar mau lihat mainan yang baru dibeli.

4. Hindari Membawa Bayi

Bukan hanya kasihan pada si bayi karena kepanasan. Kamu pun akan kewalahan karena memilih barang-barang di tempat sempit dengan membawa bayi. Daripada dua-duanya tersiksa, lebih baik hindari mengajak si dedek saat berbelanja ke Pasar Gembrong.

5. Tawar

Harga yang ditawarkan di semua toko di Pasar Gembrong, belum harga mati lho, ya. Sebaiknya kamu menawar. Barang seharga Rp400rb misalnya, masih bisa ditawar Rp100rb lebih murah. Hasil akhirnya biasanya memang menjadi segitu. Jauh lebih murah daripada harga mall.

Mainan yang ini perbedaan harganya bisa sampai Rp100rb dibandingkan harga di mall.
Mainan yang ini perbedaan harganya bisa sampai Rp100rb dibandingkan harga di mall.

Itulah 5 tips berbelanja di Pasar Gembrong.

Semoga berguna, ya.

Place, Review

About Nunik Utami

Penulis, Editor, Trainer Penulisan, Mommy.

Comments

  1. sari widiarti says

    September 10, 2015 at 12:59

    pernah nawar, terus pura – pura ninggalin lapaknya biar nanti pedagangnya manggil terus deal harga, eh ternyata nggak dipanggil, ya udah ngeloyor pergi πŸ˜€
    cari ke yang lain.

    Reply
  2. Putri says

    September 10, 2015 at 13:20

    Aku sering belanja disini, Mbak. Lebih seringnya sih mainan anak laki – laki karena kualitasnya hampir mirip dengan yang ada di mall. Kalau bonekaannya gitu aku kurang suka karena kualitasnya ya lumayan rendah. Asal teliti aja ngeliat barangnya. Bisa dapet yg ori loh kadang – kadang hehe

    Reply
  3. pipit says

    September 10, 2015 at 14:54

    waaahhh.. asik banget niihhh… sayang jauh dari cimahi πŸ™‚ kalo di sini pasar kek gini kayaknya di cibadak ya.. liat aja udah seneng apalagi belinya.. hehehehe

    Reply
  4. Ratna Dewi says

    September 10, 2015 at 15:21

    Pedagangnya masih banyak ya mak? Kemaren bukannya ada yg habis kebakaran mak di Pasar ini?

    Reply
  5. Istiadzah Rohyati says

    September 10, 2015 at 15:25

    SUka beli buat anak2! Apalagi kayak kitchen set, sama ama yg dijual online shop, tapi harganya lebih murah. Dan enaknya, bisa milih mau di toko mana, dan bisa liat dulu kondisi barangnya seperti apa. Kalau nggak cocok, ya cari lagi ke toko sebelahnya. Tapi kalau ke Gembrong saya udah punya toko langganan. Ya, nggak langganan juga, sih. Pokoknya kalau ke situ yang pertama kali dikunjungin mesti toko yang udah saya percayain. Kalau di situ nggak ada yang dicari karena baisanya kehabisan, baru ke toko sebelahnya, deh. :)))

    Reply
  6. kornelius ginting says

    September 10, 2015 at 16:13

    tiap hari lewat… tapi belum pernah mampir.. masih ragu-ragu.

    Reply
  7. Ety Abdoel says

    September 10, 2015 at 16:33

    Wah, selisih harganya banyak juga ya mba

    Reply
  8. Nancy Duma says

    September 10, 2015 at 18:41

    Sering dengar nama pasar ini. Tp aku belum pnh sih ke sana. Trims untuk tipsnya, Mbak Nuniek.

    Reply
  9. wylvera says

    September 11, 2015 at 11:22

    Belum pernah mampir, padahal hampir setiap Selasa melintasinya. Soale untuk mainan anak-anak, dulu aku taunya pasar Asemka dekat stasiun kota. Tks, Nik. πŸ™‚

    Reply
    • Nunik Utami says

      September 13, 2015 at 15:55

      Iya, Mbak, aku dulu juga sering ke Asemka. Karena jauh, akhirnya ke Gembrong aja.

      Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Search Here

Welcome

Penulis, Editor, Trainer Penulisan, Mommy. More…

  • Email
  • Facebook
  • Instagram
  • LinkedIn
  • Twitter

Archive

Top Posts & Pages

  • Pijer? Apa itu?
  • Kulkas 2 Pintu Terbaru dari Panasonic, Ini Kelebihannya
  • Jadilah Konsumen Cerdas dengan Cara Cek KLIK
  • Novel Anak "Rahasia Si Kumal" (Talikata, 2011)

Subscribe to Blog via Email

Enter your email address to subscribe to this blog and receive notifications of new posts by email.

Join 4,116 other subscribers

Follow Instagram @nunikutami

Join Us

 Blogger Perempuan
PRchecker.info

Lets Eat

Tag

asuransi batik bayi tabung belanja online bisnis bitcoin blog budaya buku cerpen fashion film financial planner finansial gadget hijab hotel indonesia investasi jalan-jalan jawa tengah jilbab kerudung kesehatan keuangan kosmetik kuliner liburan lombok makanan enak menerbitkan buku mobil musik muslimah otomotif parenting pashmina properti seni teknologi toko online traveling travelling UMKM voucher diskon

Posting Terbaru

  • Inilah Jenis-Jenis Coin Crypto yang Menjanjikan untuk Investasi
  • Tips Mengelola keuangan Usaha Agar Cuan Cepat Datang
  • Tips Menghemat Biaya Pemasangan CCTV Outdoor di Rumah
  • 3 Rekomendasi Produk Bibir Terbaru Somethinc
  • 4 Jurusan Favorit Kuliah di Luar Negeri yang Bisa Dipilih

Komentar Terbaru

  • teguhedis on Patuhi Hal-Hal Ini Agar Aman dan Nyaman Berwisata di Kabupaten Semarang
  • Djangkaru Bumi on Cegah Ruam Popok Bayi Jangan Lupa Konsultasi ke Dokter
  • Agung Han on Cegah Ruam Popok Bayi Jangan Lupa Konsultasi ke Dokter
  • Reyza dahlia on Cegah Ruam Popok Bayi Jangan Lupa Konsultasi ke Dokter
  • Maya Nirmala Sari on Cegah Ruam Popok Bayi Jangan Lupa Konsultasi ke Dokter
Copyright © 2023 Nunik Utami · Part of Blogger Perempuan. built on the Genesis