• Home
  • About
  • Contact
  • Portfolio
  • Secret!

Nunik Utami

Menulis adalah Merekam Jejak untuk Anak Cucu

  • Artikel
    • Beauty
    • Events
    • Fashion
    • Healthy
    • Tips
  • Finance
  • Parenting
  • Review
    • Book
    • Food
    • Film
    • Hotel
    • Place
    • Product
  • Travel
    • Indonesia
    • Malaysia
    • Thailand
    • Singapore
  • Working
    • Writer
    • Editor
    • Blogger
    • Trainer
  • Story
    • Cerpen
    • Dongeng
  • Savana Hijab
    • Hijab Tutorial
You are here: Home / Artikel / Wow! Indonesia Negara Terbaik dalam Hal Antri!

Wow! Indonesia Negara Terbaik dalam Hal Antri!

February 20, 2015 Nunik Utami 6 Comments

Suatu hari, di sebuah mall mewah di Jakarta, saya butuh ke toilet. Begitu masuk toilet, banyak orang yang sedang mengantri. Mereka berdiri dan berbaris di depan pintu masing-masing bilik. Saya pun ikut mengantri di belakang orang yang lebih dulu mengantri. Tak lama, datang lagi seorang perempuan cantik. Dia langsung antri di barisan belakang bilik sebelah. Tak lama, antrian yang ada di sebelah, bergerak. Mereka satu per satu mendapat giliran menggunakan toilet. Sementara, saya tetap berdiri dengan posisi yang sama seperti semula. Ternyata, orang yang ada di dalam bilik di depan saya, lebih lama menggunakan toilet daripada orang yang ada di bilik sebelah. Akibatnya, meskipun saya sudah mengantri lebih dulu, perempuan cantik yang  tadi baru datang, mendapat gilirannya lebih dulu. Tidak adil? Memang. Kesal? Pasti. Saya yang sudah lebih dulu datang, seharusnya mendapat giliran lebih dulu daripada orang yang datang belakangan. Tapi, ini memang bukan salah perempuan yang baru datang itu. Sistemlah yang seharusnya lebih bersahabat dan berlaku adil.

Di lain waktu, saya harus pergi untuk sebuah pertemuan bersama klien.  Dua jam sebelum waktu yang ditentukan, saya sudah berada di halte Bus Trans Jakarta. Saya sengaja mengambil waktu dua jam, dengan asumsi, perjalanan menggunakan bus memakan waktu satu jam. Sisa waktu setengah jam saya persiapkan sebagai antisipasi jika jalanan macet. Setengah jamnya lagi, saya cadangkan untuk hal-hal terduga yang mungkin membuat saya terlambat sampai di tujuan.

Saat itu, halte Bus Trans Jakarta penuh sesak. Calon penumpang berdiri tak beraturan di depan pintu masuk bus. Calon penumpang laki-laki yang seharusnya mengantri di barisan khusus laki-laki, sudah berbaur di barisan khusus wanita. Begitu juga sebaliknya. Saya ingin protes. Bukankah sudah diberlakukan peraturan? Mengapa mereka tidak taat peraturan? Saya ingin protes dan mengatakan kepada petugas bahwa mereka harus mengingatkan para penumpang agar taat peraturan. Tapi, melihat suasana yang semrawut, bising, dan panas, saya sama sekali tak berdaya untuk protes. Apalagi, petugas yang ada di situ terlihat tenang-tenang saja. Saya pun terpaksa berdiri di tengah kerumunan, dengan tubuh hampir terjepit.

Ketika bus datang, kerumunan itu bergerak maju dengan kecepatan luar biasa. Para penumpang langsung cepat-cepat melangkah ingin masuk. Sebuah kekuatan dari belakang, mendorong saya. Saya hilang keseimbangan dan jatuh menimpa orang-orang yang ada di depan. Saya pun jatuh bersama beberapa orang, tepat di depan pintu Bus Trans Jakarta.

Astaghfirullah … untunglah saya bisa cepat bangkit. Kalau tidak, mungkin saya terinjak orang-orang yang ada di belakang.

Bus Trans Jakarta yang tadinya sudah terisi separuhnya, mendadak penuh sesak. Jangankan tempat duduk. Tempat untuk berdiri saja sudah tidak ada. Saya tidak berhasil masuk dan mundur kembali untuk menunggu bus selanjutnya.

Lagi-lagi, saya berpikir. Budaya antri di sini benar-benar membuat saya shock. Saya yang sudah menyiapkan waktu dua jam dan seharusnya hanya butuh satu jam untuk sampai di tujuan, ternyata terlambat! Ini gara-gara sistem antrian yang belum rapi.

Pada sebuah kesempatan, saya mengunjungi negara tetangga untuk menghadiri pameran buku. Di sana, saya merasakan hidup seperti surga, terutama dalam hal mengantri.

Saat pergi ke toilet umum di mall, para pengguna mengantri di pintu masuk, bukan di depan bilik-bilik toilet. Ketika salah satu bilik sudah kosong, calon pengguna yang mengantri di paling depan, langsung dapat menggunakan toilet. Begitu seterusnya.

Ah, indahnya. Semua tampak tertib dan rapi. Saya sangat mengharapkan sistem antri seperti ini juga diterapkan di negeri ini. Sangat ingin turis-turis mancanegara berseru:
Wow! Indonesia terbaik dalam hal antri!

Artikel

About Nunik Utami

Penulis, Editor, Trainer Penulisan, Mommy.

Comments

  1. Gege says

    February 20, 2014 at 21:15

    Hahahaha iyah banget Nik… ampe streeesss deehh..

    Reply
    • Nunik Utami says

      February 20, 2014 at 21:16

      Betul, Ge. Pengen deh, kita punya sistem antri yang bagus. Mudah-mudahan, ya.

      Reply
  2. Mukhofas Al-Fikri says

    February 27, 2015 at 23:45

    karna kalo aturan islam di tegakkan dengan benar niscaya ketertiban akan ada. tapi karna sekarang orangnya sudah ngga tahu aturan ya demikianlah.

    Reply
    • Nunik Utami says

      February 28, 2015 at 11:21

      Mudah-mudahan ke depannya makin baik ya, Mas.

      Reply
  3. Arifah Abdul Majid (@arifah_feibiii) says

    March 11, 2015 at 04:35

    Ya mbak, kita memang harus banyak belajar untuk tertib dalam mengantri..

    Reply
    • Nunik Utami says

      March 11, 2015 at 05:21

      Setuju banget 🙂

      Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Search Here

Welcome

Penulis, Editor, Trainer Penulisan, Mommy. More…

  • Email
  • Facebook
  • Instagram
  • LinkedIn
  • Twitter

Archive

Top Posts & Pages

  • Kulkas 2 Pintu Terbaru dari Panasonic, Ini Kelebihannya
  • [Cerpen] Gara-Gara Play Station
  • Berburu Hidangan Khas Timur Tengah untuk Buka Puasa
  • APLI Hari Kedua: MLM Dilarang Berjualan di Marketplace
  • Pijer? Apa itu?

Subscribe to Blog via Email

Enter your email address to subscribe to this blog and receive notifications of new posts by email.

Join 4,116 other subscribers

Follow Instagram @nunikutami

Join Us

 Blogger Perempuan
PRchecker.info

Lets Eat

Tag

asuransi batik bayi tabung belanja online bisnis bitcoin blog budaya buku cerpen fashion film financial planner finansial gadget hijab hotel indonesia investasi jalan-jalan jawa tengah jilbab kerudung kesehatan keuangan kosmetik kuliner liburan lombok makanan enak menerbitkan buku mobil musik muslimah otomotif parenting pashmina properti seni teknologi toko online traveling travelling UMKM voucher diskon

Posting Terbaru

  • Berburu Hidangan Khas Timur Tengah untuk Buka Puasa
  • Inilah Jenis-Jenis Coin Crypto yang Menjanjikan untuk Investasi
  • Tips Mengelola keuangan Usaha Agar Cuan Cepat Datang
  • Tips Menghemat Biaya Pemasangan CCTV Outdoor di Rumah
  • 3 Rekomendasi Produk Bibir Terbaru Somethinc

Komentar Terbaru

  • teguhedis on Patuhi Hal-Hal Ini Agar Aman dan Nyaman Berwisata di Kabupaten Semarang
  • Djangkaru Bumi on Cegah Ruam Popok Bayi Jangan Lupa Konsultasi ke Dokter
  • Agung Han on Cegah Ruam Popok Bayi Jangan Lupa Konsultasi ke Dokter
  • Reyza dahlia on Cegah Ruam Popok Bayi Jangan Lupa Konsultasi ke Dokter
  • Maya Nirmala Sari on Cegah Ruam Popok Bayi Jangan Lupa Konsultasi ke Dokter
Copyright © 2023 Nunik Utami · Part of Blogger Perempuan. built on the Genesis