• Home
  • About
  • Contact
  • Portfolio
  • Secret!

Nunik Utami

Menulis adalah Merekam Jejak untuk Anak Cucu

  • Artikel
    • Beauty
    • Events
    • Fashion
    • Healthy
    • Tips
  • Finance
  • Parenting
  • Review
    • Book
    • Food
    • Film
    • Hotel
    • Place
    • Product
  • Travel
    • Indonesia
    • Malaysia
    • Thailand
    • Singapore
  • Working
    • Writer
    • Editor
    • Blogger
    • Trainer
  • Story
    • Cerpen
    • Dongeng
  • Savana Hijab
    • Hijab Tutorial
You are here: Home / Review / Book / (Review Novel) Insya Allah, Sah!

(Review Novel) Insya Allah, Sah!

May 4, 2015 Nunik Utami 4 Comments

Judul: Insya Allah, Sah!

Penulis: Achi TM

Penerbit: Gramedia Pustaka Utama, April 2015

Harga: Rp69.500 (soft cover)

wpid-p_20150503_184756.jpg

Kesan pertama saat melihat buku ini adalah, tebal. Tadinya saya berpikir novel islami ini sama dengan novel-novel islami yang sudah ada, yaitu bertaburan kata-kata mutiara islami, banyak kegiatan islami yang dilakukan oleh tokoh-tokohnya, dan serius. Ternyata, yang dimaksud islami di sini adalah nilai-nilai dan pesan moralnya. Ceritanya sendiri dikemas dengan ringan dan gaya bahasanya populer.

Kisah bermula ketika Silvi, desainer sekaligus pemilik butik terkenal, mengalami sial yang beruntun. Dia sangat kesal karena salah satu pelanggannya membatalkan pesanan. Pelanggan itu marah-marah dan menghabiskan waktu Silvi. Padahal, saat itu juga Silvi harus berada di sebuah cafe, karena Dion, tunangannya, akan melamarnya di sana. Setelah si pelanggan selesai marah-marah, Silvi bergegas ke kantor Dion untuk minta maaf karena tidak bisa datang ke cafe. Di luar dugaan, Silvi mengalami sial berkali-kali lagi, sampai akhirnya bertemu tokoh Raka dalam situasi yang menegangkan.

Silvi kesal dengan kepribadian Raka. Menurutnya, Raka menyebalkan, karena sering berceramah tak kenal waktu. Silvi yang gaul, berpakaian serbamodis, pemilik butik seksi, dan sering bergandengan tangan dengan Dion, sangat berbeda dengan Raka yang kalem, tidak mau berdekatan dengan lawan jenis, dan selalu muncul ketika Silvi ingin bermesraan dengan Dion.

Berbagai konflik muncul. Raka yang tampan dan mapan tapi kalem, menjadi dilema bagi Silvi. Di satu sisi, Raka membuat Silvi tak bebas. Namun, di sisi lain, ada sesuatu di diri Raka yang lama kelamaan membuat Silvi salah tingkah.

Tokoh lain adalah Kiara, sahabat Silvi sejak sekolah. Penggambaran Kiara sangat pas dan membuat cerita ini beraroma islami tanpa membuat pembacanya berkerut kening. Juga, ada Gina yang menjadikan novel ini natural dan tidak melulu menampilkan tokoh sempurna.

Di pertengahan cerita, Silvi membuat kesalahan besar yang membuat hidupnya berantakan. Dia hampir kehilangan seluruh kehidupannya. Saya suka dengan konflik ini, karena banyak menemui konflik serupa di dalam kehidupan sehari-hari. Konflik-konflik kecil lainnya juga membuat saya tersenyum. Beberapa di antaranya membuat saya teringat pada orang-orang sekitar yang memiliki konflik serupa.

Profil Achi, penulis novel ini.
Profil Achi, penulis novel ini.

Achi TM bukan nama baru lagi di dunia penulisan. Insya Allah, Sah! ini adalah novelnya yang ke-25. Selain itu, Achi aktif menulis skenario film. Ciri khas dari novel-novel karya Achi adalah banyak perumpamaan yang membuat kalimat-kalimat yang disajikan menjadi lebih manis. Contohnya:

Tapi tetap saja, rasa rindu itu sakitnya di sini … di dada ini. Lebih sakit daripada mengira lengkuas adalah daging dalam timbunan rendang. (Hal 102).

Tidak memakai make up lengkap, rasanya seperti mamakai daster bolong di tengah pasar. (Hal 118).

Salah satu kalimat yang menggunakan perumpamaan, membuat novel ini enak dibaca.
Salah satu kalimat yang menggunakan perumpamaan, membuat novel ini enak dibaca.

Achi berhasil menutup cerita dengan memuaskan. Endingnya tidak sesuai dengan tebakan saya, tapi justru membuat cerita ini masuk akal.

Hampir tidak ada kekurangan dalam novel ini, kecuali typo di beberapa tempat. Ah, apalah arti typo yang tidak seberapa dibandingkan dengan cerita manis yang sangat menghibur ini?

Book, Review book, buku, novel, novelislami

About Nunik Utami

Penulis, Editor, Trainer Penulisan, Mommy.

Comments

  1. Lidya says

    May 4, 2015 at 08:59

    jadi happy ending atau gak mak? πŸ™‚

    Reply
    • Nunik Utami says

      May 4, 2015 at 10:45

      Kalo diceritain gak asyik. Nanti jadi spolier. Enakan baca sendiri, Mbak Lid. Hihihi

      Reply
  2. gobagi says

    May 8, 2015 at 14:20

    sepertinya menarik nih…minjem dong πŸ˜€

    Reply
    • Nunik Utami says

      May 9, 2015 at 08:10

      Hahaha πŸ˜€

      Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Search Here

Welcome

Penulis, Editor, Trainer Penulisan, Mommy. More…

  • Email
  • Facebook
  • Google+
  • Instagram
  • LinkedIn
  • Twitter

Archive

Top Posts & Pages

  • Pertanyaan yang Sering Muncul Tentang Menerbitkan Buku
  • Pijer? Apa itu?
  • Kulkas 2 Pintu Terbaru dari Panasonic, Ini Kelebihannya
  • Manfaat Mandi Air Hangat Bagi Bayi, Anak-Anak, dan Orang Dewasa
  • Paket Freedom Internet IM3 Ooredoo, Kuota Habis, Pulsa Tidak Terpotong

Subscribe to Blog via Email

Enter your email address to subscribe to this blog and receive notifications of new posts by email.

Join 4,056 other subscribers

Follow Instagram @nunikutami

nunikutami

Writer

Nunik Utami Ambarsari
Iya nih, oseng-oseng mercon memang ngangenin sekal Iya nih, oseng-oseng mercon memang ngangenin sekaligus nakutin. Disebut mercon, karena masakan ini dibuat sangat pedas. Saya sering pengin makan oseng mercon. Suka sih, masakan pedas, tapi sekadarnya aja. Hanya ada rasa pedasnya. Bukan pedas yang pedas banget sampai-sampai malah jadi nggak bisa nikmatin makanannya. 

Oseng-oseng mercon ini bahan utamanya bervariasi. Ada yang menggunakan daging sapi dicampur tetelan, ada yang pakai sandung lamur (daging sapi yang banyak lemaknya), ada juga yang menggunakan kikil. 

Yang di foto ini adalah daging sapi dicampur tetelan. Saya makannya di Kampoeng Mataraman. Enak nih, pedasnya nggak gila-gila amat. 

Dulu di sini makannya sistem prasmanan. Ada penyewaan jarik dan kebaya juga, buat foto-foto di tempat. Sejak pandemi, makannya nggak prasmanan lagi. Nggak ada penyewaan baju-baju Jawa juga. Malah, minggu lalu saya lewat lagi, resto ini tutup. 

Mudah-mudahan kondisi segera membaik. PSBB/PPKM segera berakhir. Biar semua resto di Jogja (dan seluruh dunia) buka lagi seperti biasa.

#osengmercon #kulinerjogja #jogjafood #lifeinjogja
Terbang. Terasa banget, waktu berjalan sangat cepa Terbang. Terasa banget, waktu berjalan sangat cepat, seperti terbang. Kata seorang sahabat, hidup di Jogja bisa terbawa santai. Ritme hidup lebih lambat. Pada kenyataannya, setelah menjalani hidup di kota kelahiran ini, produktivitas saya meningkat. Semua berawal dari rasa semangat. Di sini, kalau capek, istirahatnya nyusurin jalan yang masih banyak hijau-hijaunya. Deretan pohon yang subur, hamparan sawah yang padinya mulai menguning, enak banget buat dipandangi lama-lama. Enak banget buat dihirup udaranya. Kalau mau menikmati Jogja dari ketinggian seperti di foto ini, ya bisa juga. 

Yuk, semangat! 😍

#jogja #yogyakarta #lifeinjogja #lifelessons
Langsung belanja ahh besok! . Reposted from atome. Langsung belanja ahh besok!
.
Reposted from atome.id
.
Siapkan Valentine yang berkesan buat doi dengan atome.id !
.
Reposted from amandacaesaa
.
Happy Valentine!
.
Buat kamu yang lagi menyiapkan kado spesial untuk orang kesayangan kamu atau kado untuk diri kamu sendiri, kebetulan banget nih!
.
Masih ada promo spesial di store sephoraidn dan markandspencer_id khususnya di Jakarta, Bandung, dan Surabaya.
.
Kalau kamu belanja pakai atome.id senilai minimal 500 ribu, kamu langsung dapat voucher diskon MAP senilai 100 ribu.
.
Tapi promo ini berlaku cuma sampai hari Minggu 14 Februari. So, jangan sampai terlewatkan ya!
.
Oh iya! Pembayaran pakai Atome itu bunganya 0%, bisa cicilan 3 dan 6 bulan, tanpa perlu DP juga.
.
Belanja kado spesial pakai atome.id dan nikmatin promonya.
.
#Atome
#SephoraIDN
#MarkAndSpencer
#TimeToOwnit
Sehat itu anugerah luar biasa. Kalau sehat, kita b Sehat itu anugerah luar biasa. Kalau sehat, kita bisa melakukan apa saja untuk memutar roda kehidupan. Cari nafkah, mendidik anak, bergaul dengan teman-teman, baca buku, nyoba resep masakan, ngepoin instagram seleb, nonton drakor. Pokoknya semuanya.

Sayangnya kita suka lupa. Ketika sehat, lupa bahwa kesehatan itu perlu dijaga. Ketika sakit, baru tersadar kesehatan itu mahal harganya. Selain olahraga teratur dan cukup istirahat, tubuh juga butuh suplemen multivitamin terutama ketika menu makan kita kurang variatif, jarang makan buah & sayur serta tetap harus beraktivitas di luar rumah di masa pandemi ini. 

Karenanya, saya minum Therabex dari Combiphar, satu kaplet sehari setiap pagi. Kualitasnya tak perlu diragukan lagi karena Therabex telah dipercaya Indonesia sejak tahun 1985 & terdaftar di BPOM. Kandungan vit C 500 mg & 6 vit B kompleks dalam Therabex setia menjaga daya tahan tubuh keluarga di tengah pandemi. 

Therabex ini jg sugar-free jadi cocok buat mereka yang mengidap diabetes dan yang terpenting harganya ekonomis. 1 box family pack isi 100 seperti ini bisa untuk konsumsi 3 anggota keluarga selama 1 bulanan.

Nah, kalau Moms yang lain gimana? Sudah minum vitamin hari ini? Therabex nya lagi diskon 15% + ada potongan voucher toko Rp 5.000 lho di Combiphar Official Store di Shopee & Tokopedia. Tapi, kuota vouchernya terbatas nih. Jadi sebaiknya beli sekarang deh, takutnya kehabisan.

#TherabexSetiaMenjaga #Sejak1985 #MultivitaminKeluargaIndonesia #KarenaKeluargaNo1
Aktivitas saya mendukung banget untuk di rumah saj Aktivitas saya mendukung banget untuk di rumah saja. Ngedit novel, bikin naskah komik, jadi juri lomba, dan ngurusin batik, semuanya menyenangkan. Meskipun hujan terus selama belasan jam, tetap aja betah di rumah.

Nanti kalo matanya udah terasa capek karena kelamaan ngeliatin gadget, baru deh, butuh ke luar rumah. 

Mumpung saat ini lagi nggak hujan, jalan-jalan, deh, sambil momong bocah, sambil nyari makanan, sambil ngafalin jalan. Btw, sekarang kalo ke mana-mana udah nggak pake GPS. Udah hafal sebagian jalan utama. 

Hmmm ... Penasaran sih, pengen nyoba ke Solo bawa motor. Etapi, bocahnya malah minta ke Semarang. Lhaaa... Ke Solo aja belum tentu berani, je πŸ˜…

#lifeinjogja #yogyakarta #hometown
Buat alternatif menu sarapan, nih. Sego pecel. Nas Buat alternatif menu sarapan, nih. Sego pecel. Nasi, pecel, telur dadar, peyek rebon. Rp10 rb, sudah termasuk teh manis anget.
Saya makannya di Jl. Kaliurang Km 11. 

#kulinerjogja #menusarapan #sarapandijogja
Load More... Follow on Instagram

Join Us

 Blogger Perempuan
PRchecker.info

Lets Eat

Tag

batik belanja online blog budaya buku cerpen editor fashion film financial planner finansial freelancer hijab hijab tutorial hotel hukumonline hukumpedia indonesia jalan-jalan jawa tengah jilbab kerudung kesehatan keuangan kuliner liburan lombok makanan enak menerbitkan buku mobil muslimah parenting pashmina penulis properti restoran savana hijab seni toko online traveling travelling voucher diskon wisata Writer yogyakarta

Posting Terbaru

  • Green Jobs, Peluang Kerja Sambil Memelihara Lingkungan
  • Penggabungan FWD Life dan FWD Insurance Serta Inspirasi Every Heroes
  • Review Kelebihan dan Kekurangan Realme XT
  • Bisnis Online, Sudah Saatnya Melatih Para Pelaku UMKM
  • Tinggalkan yang Lalu, Sambut 2021 dengan Resolusi Baru

Komentar Terbaru

  • Oca on Menjelajah Sumatera Utara Bersama Anak Tercinta
  • Caroline Adenan on Green Jobs, Peluang Kerja Sambil Memelihara Lingkungan
  • Telkom University on Lewat Pintaria, Kuliah Sambil Kerja Jadi Mudah Terlaksana
  • Nunik Utami on Perbedaan Antara Penerbit Mayor dan Indie
  • Catur on Perbedaan Antara Penerbit Mayor dan Indie
Copyright © 2021 Nunik Utami · Part of Blogger Perempuan. built on the Genesis