Hihihi, gw juga heran sendiri deh. Sudah tiga kali gw mimpiin Mbak Donna. Pertama, mimpi Mbak Donna ke rumah gw (ini pernah gw posting), kedua, mimpi main ke rumah Mbak Donna, dan tadi malam, gw mimpi main ke rumah Mbak Donna lagi! Kali ini ke rumah Mbak Donnanya bareng sama Mbak Rini.
Gw juga nggak tau bagaimana mulanya, tau-tau gw sudah ada di rumah Mbak Donna. Yang mengajak gw kesana adalah Mbak Rini. Kata Mbak Rini biar gw tau rumah Mbak Donna. Sayangnya, saat gw berkunjung (dalam mimpi), Mbak Donna lagi nggak di rumah
. Katanya lagi menghadiri suatu acara kepenulisan bareng Mas Isman. Yang ada di rumah cuma Aza, Chika, dan dua orang pengasuhnya (yang satu berpenampilan biasa, yang satu lagi berpenampilan agak tomboy).
Ya ampuunnn, ada apa dengan gw ya? Kenapa selalu mimpi tentang Mbak Donna? Apa gw terobsesi sama Mbak Donna? Soalnya kalau gw ke toko buku, gw bisa termangu-mangu menatap deretan novel-novel karya Mbak Donna. Gw benar-benar kagum sama Primadonna Angela ini. Novelnya sudah banyak banget, walaupun belum semuanya gw beli. Gw juga suka terdiam melamun sambil memikirkan, Mbak Donna tuh dapet ide dari mana sih ya, kok bisaan banget bikin begitu banyak novel. Hmm, oke deh, ide memang bisa datang dari mana saja. Tapi mengolahnya itu lhoooooo, butuh kemampuan lebih.
Selain sering termangu-mangu dan terkagum-kagum sama novelnya, gw juga (dengan gak tahu diri dan gak tahu malunya) sampai pernah menanyakan berapa honor yang didapat dengan segitu banyaknya novel. Hahahaha, gw baru menyadari bahwa itu pertanyaan yang sangat tolol! Bener deh, gw sampai malu sendiri. (Mbak Donna, maafkan ketololanku yaaaa….)
Kalau di mimpi itu gw bareng Mbak Rini, itu karena setiap hari gw selalu ngobrol, tukar pikiran, bahkan curhat sama dia. Bisa aja kebawa-bawa ke dalam mimpi karena memang sudah melekat di kehidupan sehari-hari gw.
Ah, dua perempuan itu, bikin gw semangat menghadapi kelesuan-kelesuan yang kadang menghampiri.
Leave a Reply