• Home
  • About
  • Contact
  • Portfolio
  • Secret!

Nunik Utami

Menulis adalah Merekam Jejak untuk Anak Cucu

  • Artikel
    • Beauty
    • Events
    • Fashion
    • Healthy
    • Tips
  • Finance
  • Parenting
  • Review
    • Book
    • Food
    • Film
    • Hotel
    • Place
    • Product
  • Travel
    • Indonesia
    • Malaysia
    • Thailand
    • Singapore
  • Working
    • Writer
    • Editor
    • Blogger
    • Trainer
  • Story
    • Cerpen
    • Dongeng
  • Savana Hijab
    • Hijab Tutorial
You are here: Home / Artikel / Jangan Abaikan Zat Besi di Seribu Hari Pertama Kehidupan

Jangan Abaikan Zat Besi di Seribu Hari Pertama Kehidupan

May 10, 2019 Nunik Utami Leave a Comment

Selama ini zat besi nggak terdengar pamornya, ya. Padahal, zat ini bisa berdampak pada manusia sepanjang hidupnya, lho.

Jadi gini. Zat besi berfungsi mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh jaringan tubuh. Zat ini sangat berhubungan dengan ketersediaan jumlah darah yang diperlukan oleh tubuh. Kalau tubuh kekurangan zat besi, jumlah darah pun akan kurang. Nah, tubuh yang kekurangan darah, dampaknya bisa berkepanjangan. Kondisi ini bisa dialami oleh siapa pun, tidak pandang usia.

Beberapa waktu lalu saya hadir di acara seminar dari #maltoferwomancommunity tentang peranan zat besi pada kehidupan. Sebagai narasumber, ada dr. Herbowo Soetomenggolo, Sp.A(K). Saya banyak dapat informasi tentang zat besi dari beliau, nih. Soalnya pas banget, Mas Rexy, anak saya, beberapa hari belakangan tampak lemas. Padahal biasanya lincah banget, lompat sana-sini. Bagian bawah matanya juga gelap. Yang saya tahu, ini adalah salah satu gejala kurang darah. Makanya saya semangat banget menyimak seminar ini.

 

Peran Zat Besi di Seribu Hari Pertama

Zat besi penting banget bahkan dari seribu hari kehidupan manusia. Masa sejak anak di dalam kandungan hingga usia 24 bulan ini adalah periode emas. Sebab, pada masa ini terjadi pertumbuhan otak yang sangat pesat, sehingga anak dapat tumbuh sempurna. Tahu sendiri kan, otak adalah pusat kehidupan manusia. Kalau otaknya bisa berkembang sempurna, tumbuh kembang anak juga bisa optimal.

Kalau di masa ini anak kekurangan zat besi, bisa terjadi kerusakan yang nggak bisa diperbaiki lagi di masa mendatang. Menurut dr. Herbowo, kalau ada kerusakan di masa ini harus segera diperbaiki.

Yang mencengangkan, kekurangan zat besi pada bayi bisa disebabkan karena ibunya kurang zat besi saat mengandung. Duh, segitu panjangnya ya perjalanan zat besi ini. Makanya ibu hamil juga harus memerhatikan asupan gizinya.

Sebagai gambaran, ini yang terjadi jika bayi di dalam kandungan hingga seribu hari pertama kehidupannya, kekurangan zat besi:

  • Perkembangan otak tidak maksimal (jangka pendek), sehingga menyebabkan kemampuan kognitif dan edukasionalnya terhambat (jangka panjang).
  • Pertumbuhan massa otot serta komposisi tubuhnya tidak seimbang (jangka pendek), sehinga berpengaruh pada imunitas dan kemampuan kerja (jangka panjang).
  • Pengaturan metabolisme tidak sempurna (jangka pendek), sehingga bisa menyebabkan timbulnya berbagai penyakit seperti diabetes, obesitas, tekanan darah tinggi, dan penyakit tidak menular lainnya.

Ngeri banget, kan? Dan ini terjadi sejak dalam kandungan, lho.

Kekurangan Zat Besi, Bisa Dialami Semua Usia

Setelah asupan zat besi aman di seribu hari kehidupan, jangan langsung cuek. Kekurangan zat besi bisa dialami semua usia. Inilah yang menyebabkan anemia. Kalau sudah begini,  banyak kondisi buruk yang bisa dialami. Misalnya, mata berkunang-kunang, mudah lelahl, rambut rontok, menurunnya kemampuan dalam bekerja, terganggunya kesehatan reproduksi, mudah terinfeksi penyakit serta gagal jantung. Ngeri banget, kan?

Hati-Hati, Teh Bisa Menghambat Penyerapan Zat Besi

Ibu hamil, anak-anak, remaja, maupun orang dewasa, sudah seharusnya melakukan pencegahan terhadap kemungkinan kurang darah. Cara yang paling utama adalah dengan memerhatikan asupan makanan.

Ada dua jenis zat besi yaitu heme (yang berasal dari makanan hewani seperti daging merah, unggas, dan ikan) dan nonheme (yang berasal dari makanan seperti bayam dan kacang-kacangan). Nah, zat besi yang lebih mudah diserap oleh tubuh adalah yang jenis heme.

Meskipun demikian, kita juga harus hati-hati. Ada zat lain yang bersifat menghambat terserapnya zat besi. Salah satunya adalah teh. Karenanya, hindari minum teh sesaat setelah makan. Sayang kan, kalau kita sudah makan makanan yang benad dengan tujuan untuk menghindari kekurangan zat besi, eh, malah sulit terserap tubuh karena setelah makan kita minum teh.

Saran dr. Herbowo, kalau mau minum teh, tunggu empat jam setelah makan. Biarkan zat besi terserap dengan baik dulu di dalam tubuh.

Maltofer, Suplemen Zat Besi yang Istimewa

Sudah mengonsumsi makanan yang bergizi tapi masih rentan mengalami zat besi? Kalau begitu, kamu butuh asupan suplemen zat besi. Masalahnya, asupan suplemen zat besi itu biasanya biikin perut terasa mual setelah mengonsumsi. Ini nih, yang bikin malas mengonsumsi suplemen zat besi. Akhirnya tetap mengalami kekurangan zat besi, deh.

Eh, jangan salah. Maltofer ini beda, lho. Maltofer dari #combiphar memenuhi kebutuhan zat besi dalam tubuh, tanpa rasa mual. Yang lebih istimewa, Maltofer juga tetap larut saat dicampur dengan teh. Hal ini menunjukkan bahwa #maltofer dapat terserap tubuh dengan baik sehingga kita nggak kekurangan zat besi.

Kok, saya tahu kalau Maltofer larut dalam teh? Ya iya, kan, di acara seminar ini dipraktikkan. Dua gelas berisi teh, yang satu dicampurkan dengan suplemen zat besi merk lain, yang satu lagi dicampur dengan suplemen zat besi Maltofer. Setelah diaduk, yang merk lain tidak larut dan masih menggumpal di permukaan teh. Sementara, Maltofer terserap dengan baik dan menyatu dengan teh.

Saya yang tadinya khawatir banget karena Mas Rexy senang minum teh setelah makan, sekarang sudah tenang. Kebutuhan zat besinya mau saya penuhi dengan suplemen Maltofer. Tapi tetap sih, saya akan mencegah Mas Rexy minum teh setelah makan. Jaga-jaga aja.

Maltofer ini hadir dalam beberapa bentuk, seperti drops, sirup, dan tablet kunyah. Semuanya rasa cokelat Swiss. Jadinya enak banget. Maltofer pun bisa untuk semua usia, dari bayi hingga manula.

Artikel, Healthy

About Nunik Utami

Penulis, Editor, Trainer Penulisan, Mommy.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Search Here

Welcome

Penulis, Editor, Trainer Penulisan, Mommy. More…

  • Email
  • Facebook
  • Google+
  • Instagram
  • LinkedIn
  • Twitter

Archive

Top Posts & Pages

  • Pertanyaan yang Sering Muncul Tentang Menerbitkan Buku
  • Pijer? Apa itu?
  • Myeongdong, Tempat Belanja Kosmetik Murah di Korea
  • Perbedaan Antara Penerbit Mayor dan Indie
  • Kulkas 2 Pintu Terbaru dari Panasonic, Ini Kelebihannya

Subscribe to Blog via Email

Enter your email address to subscribe to this blog and receive notifications of new posts by email.

Join 4,056 other subscribers

Follow Instagram @nunikutami

nunikutami

Writer

Nunik Utami Ambarsari
Ngelongok gerbang sedikit, ada hamparan sawah. Jal Ngelongok gerbang sedikit, ada hamparan sawah. Jalan maju sedikit, ada candi. Ke depan sedikit lagi, ada gapura batas desa dengan desain khas Jawa. Ke sanaan lagi, ada rumah joglo. Benteng. Dinding bermotif batik. Baligo bergambar wayang. Gedung berarsitektur khas kolonial yang tidak mencakar langit. Fly over berpemandangan gunung berapi. Papan nama jalan lengkap dengan aksara Jawa. Bangunan peninggalan zaman Jawa kuno. Hamparan pasir yang  masih agak jauh dari pantai. Mbah-mbah yang masih sehat, kuat, dan ceria. Orang tua yang ikut memutar roda perekonomian. Anak-anak berbahasa Jawa.

Lengkap. Pokoknya lengkap. Jogja punya semuanya. Dan, semua itu, sudah berhasil menjadi "support system" untuk saya.

#lifeinjogja #gumukpasirparangkusumo
Iya nih, oseng-oseng mercon memang ngangenin sekal Iya nih, oseng-oseng mercon memang ngangenin sekaligus nakutin. Disebut mercon, karena masakan ini dibuat sangat pedas. Saya sering pengin makan oseng mercon. Suka sih, masakan pedas, tapi sekadarnya aja. Hanya ada rasa pedasnya. Bukan pedas yang pedas banget sampai-sampai malah jadi nggak bisa nikmatin makanannya. 

Oseng-oseng mercon ini bahan utamanya bervariasi. Ada yang menggunakan daging sapi dicampur tetelan, ada yang pakai sandung lamur (daging sapi yang banyak lemaknya), ada juga yang menggunakan kikil. 

Yang di foto ini adalah daging sapi dicampur tetelan. Saya makannya di Kampoeng Mataraman. Enak nih, pedasnya nggak gila-gila amat. 

Dulu di sini makannya sistem prasmanan. Ada penyewaan jarik dan kebaya juga, buat foto-foto di tempat. Sejak pandemi, makannya nggak prasmanan lagi. Nggak ada penyewaan baju-baju Jawa juga. Malah, minggu lalu saya lewat lagi, resto ini tutup. 

Mudah-mudahan kondisi segera membaik. PSBB/PPKM segera berakhir. Biar semua resto di Jogja (dan seluruh dunia) buka lagi seperti biasa.

#osengmercon #kulinerjogja #jogjafood #lifeinjogja
Terbang. Terasa banget, waktu berjalan sangat cepa Terbang. Terasa banget, waktu berjalan sangat cepat, seperti terbang. Kata seorang sahabat, hidup di Jogja bisa terbawa santai. Ritme hidup lebih lambat. Pada kenyataannya, setelah menjalani hidup di kota kelahiran ini, produktivitas saya meningkat. Semua berawal dari rasa semangat. Di sini, kalau capek, istirahatnya nyusurin jalan yang masih banyak hijau-hijaunya. Deretan pohon yang subur, hamparan sawah yang padinya mulai menguning, enak banget buat dipandangi lama-lama. Enak banget buat dihirup udaranya. Kalau mau menikmati Jogja dari ketinggian seperti di foto ini, ya bisa juga. 

Yuk, semangat! 😍

#jogja #yogyakarta #lifeinjogja #lifelessons
Langsung belanja ahh besok! . Reposted from atome. Langsung belanja ahh besok!
.
Reposted from atome.id
.
Siapkan Valentine yang berkesan buat doi dengan atome.id !
.
Reposted from amandacaesaa
.
Happy Valentine!
.
Buat kamu yang lagi menyiapkan kado spesial untuk orang kesayangan kamu atau kado untuk diri kamu sendiri, kebetulan banget nih!
.
Masih ada promo spesial di store sephoraidn dan markandspencer_id khususnya di Jakarta, Bandung, dan Surabaya.
.
Kalau kamu belanja pakai atome.id senilai minimal 500 ribu, kamu langsung dapat voucher diskon MAP senilai 100 ribu.
.
Tapi promo ini berlaku cuma sampai hari Minggu 14 Februari. So, jangan sampai terlewatkan ya!
.
Oh iya! Pembayaran pakai Atome itu bunganya 0%, bisa cicilan 3 dan 6 bulan, tanpa perlu DP juga.
.
Belanja kado spesial pakai atome.id dan nikmatin promonya.
.
#Atome
#SephoraIDN
#MarkAndSpencer
#TimeToOwnit
Sehat itu anugerah luar biasa. Kalau sehat, kita b Sehat itu anugerah luar biasa. Kalau sehat, kita bisa melakukan apa saja untuk memutar roda kehidupan. Cari nafkah, mendidik anak, bergaul dengan teman-teman, baca buku, nyoba resep masakan, ngepoin instagram seleb, nonton drakor. Pokoknya semuanya.

Sayangnya kita suka lupa. Ketika sehat, lupa bahwa kesehatan itu perlu dijaga. Ketika sakit, baru tersadar kesehatan itu mahal harganya. Selain olahraga teratur dan cukup istirahat, tubuh juga butuh suplemen multivitamin terutama ketika menu makan kita kurang variatif, jarang makan buah & sayur serta tetap harus beraktivitas di luar rumah di masa pandemi ini. 

Karenanya, saya minum Therabex dari Combiphar, satu kaplet sehari setiap pagi. Kualitasnya tak perlu diragukan lagi karena Therabex telah dipercaya Indonesia sejak tahun 1985 & terdaftar di BPOM. Kandungan vit C 500 mg & 6 vit B kompleks dalam Therabex setia menjaga daya tahan tubuh keluarga di tengah pandemi. 

Therabex ini jg sugar-free jadi cocok buat mereka yang mengidap diabetes dan yang terpenting harganya ekonomis. 1 box family pack isi 100 seperti ini bisa untuk konsumsi 3 anggota keluarga selama 1 bulanan.

Nah, kalau Moms yang lain gimana? Sudah minum vitamin hari ini? Therabex nya lagi diskon 15% + ada potongan voucher toko Rp 5.000 lho di Combiphar Official Store di Shopee & Tokopedia. Tapi, kuota vouchernya terbatas nih. Jadi sebaiknya beli sekarang deh, takutnya kehabisan.

#TherabexSetiaMenjaga #Sejak1985 #MultivitaminKeluargaIndonesia #KarenaKeluargaNo1
Aktivitas saya mendukung banget untuk di rumah saj Aktivitas saya mendukung banget untuk di rumah saja. Ngedit novel, bikin naskah komik, jadi juri lomba, dan ngurusin batik, semuanya menyenangkan. Meskipun hujan terus selama belasan jam, tetap aja betah di rumah.

Nanti kalo matanya udah terasa capek karena kelamaan ngeliatin gadget, baru deh, butuh ke luar rumah. 

Mumpung saat ini lagi nggak hujan, jalan-jalan, deh, sambil momong bocah, sambil nyari makanan, sambil ngafalin jalan. Btw, sekarang kalo ke mana-mana udah nggak pake GPS. Udah hafal sebagian jalan utama. 

Hmmm ... Penasaran sih, pengen nyoba ke Solo bawa motor. Etapi, bocahnya malah minta ke Semarang. Lhaaa... Ke Solo aja belum tentu berani, je 😅

#lifeinjogja #yogyakarta #hometown
Load More... Follow on Instagram

Join Us

 Blogger Perempuan
PRchecker.info

Lets Eat

Tag

batik belanja online blog budaya buku cerpen editor fashion film financial planner finansial freelancer hijab hijab tutorial hotel hukumonline hukumpedia indonesia jalan-jalan jawa tengah jilbab kerudung kesehatan keuangan kuliner liburan lombok makanan enak menerbitkan buku mobil muslimah parenting pashmina penulis properti restoran savana hijab seni toko online traveling travelling voucher diskon wisata Writer yogyakarta

Posting Terbaru

  • Green Jobs, Peluang Kerja Sambil Memelihara Lingkungan
  • Penggabungan FWD Life dan FWD Insurance Serta Inspirasi Every Heroes
  • Review Kelebihan dan Kekurangan Realme XT
  • Bisnis Online, Sudah Saatnya Melatih Para Pelaku UMKM
  • Tinggalkan yang Lalu, Sambut 2021 dengan Resolusi Baru

Komentar Terbaru

  • Oca on Menjelajah Sumatera Utara Bersama Anak Tercinta
  • Caroline Adenan on Green Jobs, Peluang Kerja Sambil Memelihara Lingkungan
  • Telkom University on Lewat Pintaria, Kuliah Sambil Kerja Jadi Mudah Terlaksana
  • Nunik Utami on Perbedaan Antara Penerbit Mayor dan Indie
  • Catur on Perbedaan Antara Penerbit Mayor dan Indie
Copyright © 2021 Nunik Utami · Part of Blogger Perempuan. built on the Genesis