• Home
  • About
  • Contact
  • Portfolio
  • Secret!

Nunik Utami

Menulis adalah Merekam Jejak untuk Anak Cucu

  • Artikel
    • Beauty
    • Events
    • Fashion
    • Healthy
    • Tips
  • Finance
  • Parenting
  • Review
    • Book
    • Food
    • Film
    • Hotel
    • Place
    • Product
  • Travel
    • Indonesia
    • Malaysia
    • Thailand
    • Singapore
  • Working
    • Writer
    • Editor
    • Blogger
    • Trainer
  • Story
    • Cerpen
    • Dongeng
  • Savana Hijab
    • Hijab Tutorial
You are here: Home / Review / Film / Film Koki-Koki Cilik, Pentingnya Motivasi untuk Anak-Anak

Film Koki-Koki Cilik, Pentingnya Motivasi untuk Anak-Anak

June 28, 2018 Nunik Utami 8 Comments

Senangnya ada film anak-anak lagi. Sudah lama nggak ada film anakk-anak, makanya saya antusias banget saat menonton Film Koki-Koki Cilik. Iya, tadi baru gala premiere-nya. Tanggal 5 Juli 2018 nanti barulah film ini diputar serentak di bioskop di seluruh Indonesia.

Sesuai judulnya, film Koki-Koki Cilik memang dibuat untuk anak-anak. Tokoh utamanya pun anak-anak. Ceritanya, Bima (diperankan oleh Farras Fatik) sangat terobsesi menjadi koki. Dia terinspirasi oleh mendiang ayahnya. Dia pun berniat mengikuti Cooking Camp yang diselenggarakan setiap tahun. Sayangnya, biaya program Cooking Camp ini sangat mahal. Tentu saja tidak terjangkau oleh Bima yang datang dari keluarga sederhana. Bima tidak menyerah. Dia menabung sejak jauh hari demi bisa mengikuti program ini.

Perjalanan untuk bisa mengikuti Cooking Camp tidak mulus. Bima dan ibunya yang berprofesi sebagai penjahit, harus putar otak untuk bisa ikut program tersebut.

Ketika berhasil mengikuti program itu, perjuangan pun masih panjang. Bima dan anak-anak peserta lainnya akan diajarkan cara memasak selama berada di camp. Program ini berujung pada kompetisi memasak. Tentu saja Bima sangat berharap memenangi kompetisi ini. Sayangnya ada Audrey (diperankan oleh Chloe Xaviera), anak perempuan yang sudah empat kali berturut-turut menjadi pemenang dalam kompetisi di Cooking Camp ini.

Di sinilah terjadi konflik-konflik yang berat. Ada orangtua Audrey yang tidak pernah mau anaknya kalah dalam kompetisi. Ada Chef Grant yang jenaka, ada Rama, pegawai di Cooking Camp yang penuh misteri.

Dalam film ini saya juga suka dengan berbagai karakter anak-anak. Ada yang pendiam seperti Audrey, nakal seperti Ben, Jodi, dan Oliver, ada juga yang centil dan sok tua seperti Melly.

Isi cerita juga mengandung pesan moral yang dalam. Bahwa persaingan bukan berarti perpecahan. Bahwa di luar persaingan ada hal lain yang lebih penting untuk dijunjung. Bahwa segala hal tidak hanya terbatas pada kemenangan belaka. Ada kemenangan sejati yang hanya bisa dilakukan oleh orang-orang terpilih.

Film ini menampilkan keceriaan khas anak-anak. Meskipun demikian, ada kisah sedih yang membuat film ini jadi alami. karena, hidup memang tidak selalu menyenangkan, bukan? Oh ya, saya nggak suka film yang sedih-sedih. Apalagi film untuk anak. Menurut saya anak-anak sudah harus mengerti kehidupan yang nyata, tapi nggak harus yang terlalu sedih. Nanti bukannya menghibur malah bikin trauma. Dan, film ini porsinya pas. Nggak akan bikin anak-anak sedih berkepanjangan.

Meskipun konfliknya nggak dangkal, film produksi MNC Pictures ini terasa ringan. Pas banget buat anak-anak. Saya yakin, anak-anak bisa menangkap pesan yang disampaikan, tanpa harus terus menerus diberi bimbingan orangtua.

Saya saja suka nonton film ini, apalagi anak-anak. Yuk, ajak anak-anak nonton, mulai 5 Juli 2018 nanti!

Film, Review

About Nunik Utami

Penulis, Editor, Trainer Penulisan, Mommy.

Comments

  1. Nurul dwi larasati says

    June 29, 2018 at 01:12

    Nonton film bermanfaat buat anak-anak nih. Kali aja bisa membentuk passion anak menjadi koki hebat nantinya.

    Reply
  2. Maria says

    June 29, 2018 at 07:19

    Jadi Chef… Itu berat. Jadi blogger aja… ??? Film yang keren banget…

    Reply
  3. Wardah Fajri says

    June 29, 2018 at 12:54

    Aku juga suka. Semoga anak anak terhibur dan terinspirasi yaaaa. Pesan moralnya mengalir tak berlebihan.

    Reply
  4. Natara says

    June 29, 2018 at 16:06

    Tosss mbak… Aku juga bersyukur banget ada film bertema anak anak lagi… Semoga filmnya sukses dan bisa memberikan manfaat bagi para penontonnya

    Reply
  5. Sadewi Handayani says

    July 2, 2018 at 22:34

    Mirip ih sama morgan?
    Btw aku juga suka banget ada film anak-anak jadi mau ajak bos kecil nonton film ini tanggal 05 juli nanti

    Reply
  6. Uci says

    July 4, 2018 at 18:14

    Siap nonton tgl 5 nanti, Seneng bgt deh ada Film tuk anak lagi…

    Reply
  7. kurnia amelia says

    July 5, 2018 at 22:13

    Filmnya menghibur dan banyak pelajarannya juga, yang paling seru waktu gerakan transfer energi itu lho haha cara baru meyemangati teman .

    Reply
  8. Honey Josep says

    July 6, 2018 at 13:39

    film yang pas buat anak-anak.

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Search Here

Welcome

Penulis, Editor, Trainer Penulisan, Mommy. More…

  • Email
  • Facebook
  • Google+
  • Instagram
  • LinkedIn
  • Twitter

Archive

Top Posts & Pages

  • Pertanyaan yang Sering Muncul Tentang Menerbitkan Buku
  • Pijer? Apa itu?
  • Myeongdong, Tempat Belanja Kosmetik Murah di Korea
  • Perbedaan Antara Penerbit Mayor dan Indie
  • 10 Kopi Susu Ala Italia yang Terkenal

Subscribe to Blog via Email

Enter your email address to subscribe to this blog and receive notifications of new posts by email.

Join 4,056 other subscribers

Follow Instagram @nunikutami

nunikutami

Writer

Nunik Utami Ambarsari
Ngelongok gerbang sedikit, ada hamparan sawah. Jal Ngelongok gerbang sedikit, ada hamparan sawah. Jalan maju sedikit, ada candi. Ke depan sedikit lagi, ada gapura batas desa dengan desain khas Jawa. Ke sanaan lagi, ada rumah joglo. Benteng. Dinding bermotif batik. Baligo bergambar wayang. Gedung berarsitektur khas kolonial yang tidak mencakar langit. Fly over berpemandangan gunung berapi. Papan nama jalan lengkap dengan aksara Jawa. Bangunan peninggalan zaman Jawa kuno. Hamparan pasir yang  masih agak jauh dari pantai. Mbah-mbah yang masih sehat, kuat, dan ceria. Orang tua yang ikut memutar roda perekonomian. Anak-anak berbahasa Jawa.

Lengkap. Pokoknya lengkap. Jogja punya semuanya. Dan, semua itu, sudah berhasil menjadi "support system" untuk saya.

#lifeinjogja #gumukpasirparangkusumo
Iya nih, oseng-oseng mercon memang ngangenin sekal Iya nih, oseng-oseng mercon memang ngangenin sekaligus nakutin. Disebut mercon, karena masakan ini dibuat sangat pedas. Saya sering pengin makan oseng mercon. Suka sih, masakan pedas, tapi sekadarnya aja. Hanya ada rasa pedasnya. Bukan pedas yang pedas banget sampai-sampai malah jadi nggak bisa nikmatin makanannya. 

Oseng-oseng mercon ini bahan utamanya bervariasi. Ada yang menggunakan daging sapi dicampur tetelan, ada yang pakai sandung lamur (daging sapi yang banyak lemaknya), ada juga yang menggunakan kikil. 

Yang di foto ini adalah daging sapi dicampur tetelan. Saya makannya di Kampoeng Mataraman. Enak nih, pedasnya nggak gila-gila amat. 

Dulu di sini makannya sistem prasmanan. Ada penyewaan jarik dan kebaya juga, buat foto-foto di tempat. Sejak pandemi, makannya nggak prasmanan lagi. Nggak ada penyewaan baju-baju Jawa juga. Malah, minggu lalu saya lewat lagi, resto ini tutup. 

Mudah-mudahan kondisi segera membaik. PSBB/PPKM segera berakhir. Biar semua resto di Jogja (dan seluruh dunia) buka lagi seperti biasa.

#osengmercon #kulinerjogja #jogjafood #lifeinjogja
Terbang. Terasa banget, waktu berjalan sangat cepa Terbang. Terasa banget, waktu berjalan sangat cepat, seperti terbang. Kata seorang sahabat, hidup di Jogja bisa terbawa santai. Ritme hidup lebih lambat. Pada kenyataannya, setelah menjalani hidup di kota kelahiran ini, produktivitas saya meningkat. Semua berawal dari rasa semangat. Di sini, kalau capek, istirahatnya nyusurin jalan yang masih banyak hijau-hijaunya. Deretan pohon yang subur, hamparan sawah yang padinya mulai menguning, enak banget buat dipandangi lama-lama. Enak banget buat dihirup udaranya. Kalau mau menikmati Jogja dari ketinggian seperti di foto ini, ya bisa juga. 

Yuk, semangat! 😍

#jogja #yogyakarta #lifeinjogja #lifelessons
Langsung belanja ahh besok! . Reposted from atome. Langsung belanja ahh besok!
.
Reposted from atome.id
.
Siapkan Valentine yang berkesan buat doi dengan atome.id !
.
Reposted from amandacaesaa
.
Happy Valentine!
.
Buat kamu yang lagi menyiapkan kado spesial untuk orang kesayangan kamu atau kado untuk diri kamu sendiri, kebetulan banget nih!
.
Masih ada promo spesial di store sephoraidn dan markandspencer_id khususnya di Jakarta, Bandung, dan Surabaya.
.
Kalau kamu belanja pakai atome.id senilai minimal 500 ribu, kamu langsung dapat voucher diskon MAP senilai 100 ribu.
.
Tapi promo ini berlaku cuma sampai hari Minggu 14 Februari. So, jangan sampai terlewatkan ya!
.
Oh iya! Pembayaran pakai Atome itu bunganya 0%, bisa cicilan 3 dan 6 bulan, tanpa perlu DP juga.
.
Belanja kado spesial pakai atome.id dan nikmatin promonya.
.
#Atome
#SephoraIDN
#MarkAndSpencer
#TimeToOwnit
Sehat itu anugerah luar biasa. Kalau sehat, kita b Sehat itu anugerah luar biasa. Kalau sehat, kita bisa melakukan apa saja untuk memutar roda kehidupan. Cari nafkah, mendidik anak, bergaul dengan teman-teman, baca buku, nyoba resep masakan, ngepoin instagram seleb, nonton drakor. Pokoknya semuanya.

Sayangnya kita suka lupa. Ketika sehat, lupa bahwa kesehatan itu perlu dijaga. Ketika sakit, baru tersadar kesehatan itu mahal harganya. Selain olahraga teratur dan cukup istirahat, tubuh juga butuh suplemen multivitamin terutama ketika menu makan kita kurang variatif, jarang makan buah & sayur serta tetap harus beraktivitas di luar rumah di masa pandemi ini. 

Karenanya, saya minum Therabex dari Combiphar, satu kaplet sehari setiap pagi. Kualitasnya tak perlu diragukan lagi karena Therabex telah dipercaya Indonesia sejak tahun 1985 & terdaftar di BPOM. Kandungan vit C 500 mg & 6 vit B kompleks dalam Therabex setia menjaga daya tahan tubuh keluarga di tengah pandemi. 

Therabex ini jg sugar-free jadi cocok buat mereka yang mengidap diabetes dan yang terpenting harganya ekonomis. 1 box family pack isi 100 seperti ini bisa untuk konsumsi 3 anggota keluarga selama 1 bulanan.

Nah, kalau Moms yang lain gimana? Sudah minum vitamin hari ini? Therabex nya lagi diskon 15% + ada potongan voucher toko Rp 5.000 lho di Combiphar Official Store di Shopee & Tokopedia. Tapi, kuota vouchernya terbatas nih. Jadi sebaiknya beli sekarang deh, takutnya kehabisan.

#TherabexSetiaMenjaga #Sejak1985 #MultivitaminKeluargaIndonesia #KarenaKeluargaNo1
Aktivitas saya mendukung banget untuk di rumah saj Aktivitas saya mendukung banget untuk di rumah saja. Ngedit novel, bikin naskah komik, jadi juri lomba, dan ngurusin batik, semuanya menyenangkan. Meskipun hujan terus selama belasan jam, tetap aja betah di rumah.

Nanti kalo matanya udah terasa capek karena kelamaan ngeliatin gadget, baru deh, butuh ke luar rumah. 

Mumpung saat ini lagi nggak hujan, jalan-jalan, deh, sambil momong bocah, sambil nyari makanan, sambil ngafalin jalan. Btw, sekarang kalo ke mana-mana udah nggak pake GPS. Udah hafal sebagian jalan utama. 

Hmmm ... Penasaran sih, pengen nyoba ke Solo bawa motor. Etapi, bocahnya malah minta ke Semarang. Lhaaa... Ke Solo aja belum tentu berani, je 😅

#lifeinjogja #yogyakarta #hometown
Load More... Follow on Instagram

Join Us

 Blogger Perempuan
PRchecker.info

Lets Eat

Tag

batik belanja online blog budaya buku cerpen editor fashion film financial planner finansial freelancer hijab hijab tutorial hotel hukumonline hukumpedia indonesia jalan-jalan jawa tengah jilbab kerudung kesehatan keuangan kuliner liburan lombok makanan enak menerbitkan buku mobil muslimah parenting pashmina penulis properti restoran savana hijab seni toko online traveling travelling voucher diskon wisata Writer yogyakarta

Posting Terbaru

  • Green Jobs, Peluang Kerja Sambil Memelihara Lingkungan
  • Penggabungan FWD Life dan FWD Insurance Serta Inspirasi Every Heroes
  • Review Kelebihan dan Kekurangan Realme XT
  • Bisnis Online, Sudah Saatnya Melatih Para Pelaku UMKM
  • Tinggalkan yang Lalu, Sambut 2021 dengan Resolusi Baru

Komentar Terbaru

  • Oca on Menjelajah Sumatera Utara Bersama Anak Tercinta
  • Caroline Adenan on Green Jobs, Peluang Kerja Sambil Memelihara Lingkungan
  • Telkom University on Lewat Pintaria, Kuliah Sambil Kerja Jadi Mudah Terlaksana
  • Nunik Utami on Perbedaan Antara Penerbit Mayor dan Indie
  • Catur on Perbedaan Antara Penerbit Mayor dan Indie
Copyright © 2021 Nunik Utami · Part of Blogger Perempuan. built on the Genesis